detiknews86.com. BATAM – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi diwakilkan Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd. menyampaikan pada tahun 2025 mendatang Pemerintah Kota Batam menyiapkan anggaran kegiatan PSPK, Non PSPK dan Pemberdayaan Masyarakat sebesar Rp 3,5 miliar.
Hal tersebut disampaikan Jefridin dalam Musrenbang Tingkat Kelurahan Batuselicin, Kecamatan Lubukbaja Tahun 2024, di Ruko Penuin Centre, Minggu (14/1/2024). Hadir Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Marlin Agustina.
Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan (PSPK) untuk jalan allhamdulilah seluruhnya berjalan baik infrastruktur sudah mantab di Kelurahan Batuselicin. Anggaran Rp 3,5 miliar per Kelurahan ini bisa diarahkan ke program pemberdayakan masyarakat,” kata Jefridin yang didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Batam, Hariyanti Jefridin.
Jefridin berharap, kegiatan-kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dapat menjadi prioritas selanjutnya, termasuk menjalankan program kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Dimana dari 64 Kelurahan, sebanyak 38 Kampung Germas telah diresmikan di Kota Batam.
Berharap tahun ini 64 Kelurahan sudah ada Kampung Germas tinggal bagaimana Kecamatan Lubukbaja mengisi itu, dalam rangka mendukung kota sehat, jelas Jefridin.
Dalam kesempatan tersebut, dipaparkan kegiatan pekerjaan PSPK Batuselicin yang telah dikerjakan pada tahun 2023, dengan total anggaran sebesar Rp 2 Miliar lebih.
Allhamdulilah sudah terlaksana sebanyak 14 kegiatan PSPK diantaranya 10 semenisasi jalan, 3 pembangunan gedung serbaguna, 1 pembangunan drainase U30 dan 1 kegiatan Pemberdayaan Masyarakat berupa pelatihan public speaking, katanya.
Sedangkan untuk pekerjaan yang akan dikerjakan Kelurahan Batuselicin pada Tahun 2024, terdapat 10 kegiatan yaitu sebanyak 7 kegiatan PSPK pembangunan batu miring, semenisasi jalan hingga pembangunan drainase U30. Serta 3 kegiatan pemberdayaan masyarakat, dengan total 300 orang peserta.
Lurah Batu selicin, Rio Setiawan menyampaikan Kelurahan Batu selicin pada Tahun 2025 mengusulkan 6 usulan PSPK, Non PSPK berjumlah 10 kegiatan dengan 2 dintaranya di Dinas Pendidikan dan 8 Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan Pertamanan Kota Batam. Serta 3 kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk 180 orang peserta pelatihan.(Ozy)