MUBA, Detiknews86.com-
Sabtu Juli 2024, Ternyata di Wilayah Hukum (Wilkum) Polsek Keluang, Polres Musi Banyuasin (MUBA, Polda Sumatera Selatan masih terdapat sumur minyak diduga ilegal, hal ini terungkap ketika kemarin beredar vidio di media sosial (Medsos) atau di grup WhatsApp mengunggah insiden terbakarnya sumur minyak diduga ilegal di Desa Tanjung Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA) di areal PT Hindoli.
Dalam vidio berdurasi 00:27 detik tersebut kejadian sekitar pukul 15.30 Wib terlihat asap hitam mengepul tinggi ke langit, namun dikatakan warga didalam vidio itu asal asap belum jelas karena dilihat dari jauh.
Untuk memastikan kebenaran vidio tersebut, tim Komunitas Media Tambang Sumatera (KomatSu) mengkonfirmasikan ke Reskrim Polsek Keluang Iptu Dohan melalui pesan WhatsApp, seperti biasa perwira sepasang balok yang baru saja diangkat menjadi Kapolsek Keluang tersebut tidak ada komentar apapun.
Beda dengan Kapolres Musi Banyuasin, AKBP Listiyono Dwi Nugroho, saat dikonfirmasikan mengenai hal itu, Anggota lagi aku suruh pastikan sumurnya, sy juga lagi penertiban di sri gunung ini, Coba mohon didorong kepada pihak yg punya kemampuan dan keahlian nutup sumur minyak agar ditutup sumur minyak yang sudah kami tertibkan agar masyarakat tidak masuk lagi ke lokasi, ungkap Kapolres berpangkat AKBP tersebut.
Maraknya sumur minyak diduga Ilegal seperti di Wilkum Polsek Keluang terkesan dibiarkan,”Nah iya bro jadi semoga ada solusi jangka panjang buat semuanya to, buat kesejahteraan masyarakat juga to bagaimana secara aturannya. Biar tidak ada korban lagi, kita sebagai polisi juga tidak ingin ada korban lagi,”ujar mantan Kapolres OKU Selatan tersebut. (Tim KomatSu)