Rumah Dukun Santet Di Rusak Keluarga Almarhum dan Warga.
DetikNews86.Com
DOMPU-NTB.Bermain hakim sendiri sangat tidak benarkan, selain melanggar hukum dan juga melanggar norma sosial kemanusiaan sehingga menimbulkan konflik di tengah masyarakat, namun hal ini bertolak belakang dengan kejadian pengerusakan rumah Alanda warga Desa Baka Jaya yang dilakukan keluarga Almarhum ASG yang tak lain warga dusun Bolo Baka Desa Baka Jaya Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, yang di duga meninggal karena di santet, Rabu ( 20/3/21)sekitar pukul 22.10 wita.
Menurut informasi dari warga setempat bahwa latar belakang kejadian ini berawal dari IDA istri dari almarhum bertengkar dengan ST. ISA, perempuan, warga Dsn. Bolo Baka Ds. Bakajaya (terduga pelaku santet) yang mencurigai bahwa ST telah menyantet terhadap suaminya.
Pasalnya pasca dari percecokan tersebut suami/almarhum dari Ida jatuh sakit dan selama almarhum sakit telah menjalani perawatan medis dari pihak rumah sakit sampai dengan pengobatan tradisional, namun suaminya tidak kunjung sembuh sampai dengan almarhum meninggal pada hari Rabu tanggal 20 Maret sekitar pukul 21.30 wita (setelah selesai sholat tarawih).
Atas meninggalnya almarhum pihak dari keluarga tidak terima dan langsung mendatangi rumah ST. ISA dan melakukan pelemparan serta pengerusakan.
Atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa ataupun luka-luka.
Atas kejadian tersebut Kapolsek Woja IPDA ZAINAL ARIFIN, S. IP memerintahkan anggota agar segera turun ke TKP dan anggota yang sudah tiba diTKP mencoba meleraikan suasana dengan memberikan himbauan agar untuk tidak melakukan main hakim sendiri, namun himbauan tersebut diabaikan dan wargapun menerobos masuk kedalam rumah dan melakukan pengerusakan terhadap perabotan/fasilitaslain yang ada dalam rumah terduga dukun santet, jelasnya.
Untuk menghindari hal yang lebih besar lagi anggota Polsek Woja mengevakuasi dan mengamankan terduga ST ke Mapolres Dompu.
Atas kejadian tersebut warga menemukan celana Pendek dan Celana dalam milik almarhum serta tanah di kolong tempat tidur yang diduga kamar ST. ISA tersebut.
Tak sampai di situ kata warga setempat keluarga almarhum kesal lalu mengambil inisiatif untuk melakukan pengerusakan terhadap rumah terduga ST, karena diduga telah melakukan santet terhadap suaminya sehingga almarhum meninggal Dunia.
Guna mengantisipasi sesuatu yang lebih buruk lagi pihak anggota Polsek Wajo melakukan koordinasi dengan pihak Pemdes setempat dan melakukan penggalangan terhadap toga, tomas, toda dan LSM agar tidak timbul masalah yang lebih luas serta melakukan monitoring terhadap perkembangan situasi di TKP tetap kondusif, Pungkasnya. “Jurnalis, “Rdw/ddo.