PEKANBARU–detinewes86.com Menyikapi dari hasil pemantauan dilapangan oleh tim investigasi Dewan Pimpinan Pusat Solidaritas Peduli Keadilan Nasional ( DPP SPKN ) terkait adanya oknum yang melakukan penimbunan minyak berjenis BBM solar di wilayah hukum Polsek Rumbai, DPP SPKN minta pihak Pertamina hentikan jatah beberapa SPBU di kota Pekanbaru khususnya Kecamatan Rumbai dan Payung Sekaki, ucap Romi Frans Sibarani yang merupakan Sekretaris Umum SPKN.
Dalam keterangannya di kantor sekretariat jalan rawa bening di kota Pekanbaru Rabu 09//07/24, Romi Frans menyampaikan “Kami sangat miris melihat permainan kotor yang kami duga ada oknum yang kurang bertanggung jawab, yang notabenenya melakukan aktifitas kegiatan penimbunan BBM berjenis solar selama ini” ucapnya
diduga di beberapa SPBU yang berada di jalan Lintas Sumatera, jalan Sembilang Rumbai, jalan Arengka, dan di beberapa jalan lainnya, kami menduga semua SPBU ini sudah melakukan kerjasama dengan pihak penimbun minyak ilegal yang kerab disebut ” mafia minyak “, dari pantauan tim kami ( DPP SPKN) modus operandi yang diperankan beberapa pihak selama ini memiliki peran yang disusun rapih, seperti kerjasama dengan pihak SPBU dan pemilik kenderaan colt diesel Box dan L300 Box
Menurut kami ini tidak bisa di biarkan begitu saja, kasihan masyarakat lain yang membutuhkan BBM solar harus bersusah payah untuk mendapatkan BBM solar di SPBU Seperti yang kami lihat baru – baru ini.
Romi Frans dengan tegas mengatakan, pihak Aparat Penegak Hukum dalam hal ini Polda Riau, Polresta Pekanbaru dan Pemerintah Kota Pekanbaru yang terkait, agar dapat segera melakukan penidakan nyata, jangan biarkan oknum seperti itu berkembang di kota Bertuah yang kita Cintai ini” tegas Romi
Kami dalam waktu dekat ini akan berkordinasi dengan pihak PERTAMINA, untuk kedepannya agar pihak SPBU yang dengan sengaja bekerjasama dengan mafia minyak dan pihak pemilik mobil coold diesel dapat cepat ditindak dengan tegas.
Dari penelusuran tim DPP SPKN yang didukung dari masyarakat tempat yang diduga menjadi gudang penimbunan BBM solar selama ini yang berada di jalan Palas Mekar kelurahan Sri Meranti tepatnya di depan Swalayan O2 dan di jalan Riau Ujung ( areal Bundaran ) gudang ini diduga menjadi tempat penimbunan BBM solar yang dapat merugikan masyarakat
Tidak tertutup kemungkinan, kami dari tim SPKN nantinya akan berkordinasi dengan pihak PERTAMINA, kedepannya juga kita akan berkordinasi kepada pihak Polda Riau.Karena Menurut kami, pemandangan ini tidak wajar dilakukan oleh oknum-oknum yang nakal, hanya demi kepentingan pribadi, mereka berbuat dengan semau mereka demi keuntungan pribadi atau kelompok-,kelompok kecil, DPP SPKN sudah berupaya untuk mencari kontak yang diduga mafia minyak tersebut, namun kontak tak kunjung ditemukan
Bahkan dari hasil investigasi tim SPKN, sepanjang tiga bulan terakhir ini seperti di beberapa SPBU yang berada di wilayah Rumbai, jalan Siak ll terlihat, mulai SPBU tersebut buka, sampai BBM solar habis, mobil coold diesel Box dan L300 box yang berisi beberapa poli teng sudah mengantri dan diduga dari hasil pengisian mobil tersebut pihak supir mengantarkan nya ke gudang yang berada di jalan Palas Mekar dan Bundaran jalan Riau Ujung
Pemandangan ini terjadi setiap hari, bahkan diduga sudah di atur sebagai mana mestinya dan rapih dan si tata oleh pihak mafia minyak dan pemilik SPBU”, tutup Romi