Warga Desa Sukamanah Dan Warga Desa Sukahurip Butuh Perbaikan Jalan Yang Masih Berbatu Makadam

oleh
oleh
Share artikel ini

Bekasi : //detiknews86.com/ – Sejumlah warga Desa Sukamanah Dan Desa Sukahurip Kecamatan Sukatani Kabupaten Bekasi Jawa Barat, butuh perbaikan Jalan yang mempunyai masing-masing panjang 1300 meter dan 1200 meter serta lebar 4 meter, masih terlihat berbatu makadam yang tidak memadai.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat (DPD LSM) Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi menjelaskan, bahwa jalan ini sangat penting bagi para Petani untuk mengangkut hasil panen mereka. Namun, kondisi jalan tersebut tidak rata dan berlubang membuat transportasi menjadi sulit, terutama pada musim hujan.

“Petani sering mengalami kesulitan dalam mengangkut hasil panen, karena jalan ini tidak dapat dilewati dengan lancar,”jelas N. Rudiansah pada Selasa (16/7/24).

Di tempat yang sama, salah satu perwakilan warga Desa Sukamanah Rohimudin saat di wawancarai awak media mengatakan, dirinya berharap kepada  Pemerintah Kabupaten, Provinsi dan Pusat segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan ini.

“Kami berharap jalan ini segera dicor dengan beton agar bisa dilewati, tidak hanya oleh kendaraan roda dua tetapi juga roda empat. Dan juga untuk memudahkan akses transportasi kami sehari-hari,”ucap Rohimudin kepada awak media.

Dia menambahkan, selain itu akses jalan ini menuju pasar Sukatani dan rumah sakit terdekat. Namun dengan kondisi jalan yang sempit dan dipenuhi semak-semak berduri membuat mereka semakin sulit untuk dilalui.

“Pada saat musim hujan petani sangat kesulitan mengangkut hasil panennya, karena jalan yang berlumpur dan licin. Dan pada musim panas juga untuk membawa hasil panen menggunakan motor tetap tidak mudah,”ujarnya.

Warga pun turut menginformasikan bahwa dalam beberapa minggu ke depan akan ada alat berat seperti beko yang turun untuk melakukan normalisasi saluran air guna mengatasi genangan air di musim hujan. Genangan air yang mencapai semata kaki di jalan ini berasal dari kali pembuangan dari Kampung Jagawana, Kampung Buniayu dan Kampung Sukamanah.

“Di saat musim kering kami juga menghadapi masalah kekeringan yang mengganggu aktivitas sehari-hari,” tambahnya.

Atas keluhan ini diharapkan dapat didengar oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi, khususnya oleh Pj Bupati dan Dinas terkait untuk segera mengambil langkah nyata dalam memperbaiki kondisi jalan dan infrastruktur pendukung lainnya di wilayah ini.

“Kami berharap perbaikan ini dapat segera dilakukan agar akses transportasi menjadi lebih lancar dan aman, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,”harapnya. (Sr)