Tubaba -detiknews86-com
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Trigana Nusantara Indonesia, Kabupaten Tulang Bawang Barat(Tubaba), Menilai Pekerjaan milik Dinas PUPR Tidak sesuai dan asal jadi.
Berdasarkan hasil penelusuran team di lokasi pekerjaan rekonstruksi jalan SP Karta Raharja -marga kencana yang di kerjakan oleh CV. Mahal Karya Abung yang di awasi oleh CV. Skala Laras. Dengan nilai pagu anggaran Rp.5.974.811.000,.
Menurut, masdar ketua LSM Trinusa di dampingi Joni Iskandar menuturkan, bahwa pekerjaan tersebut di temukan beberapa kejanggalan dalam proses pelaksanaan.
“Seharusnya pekerjaan drenase itu ketebalan batu nya 20 cm, namun jauh berbeda dengan apa yang dilakukan oleh pihak pekerja di lapangan mereka hanya mengunakan ketebalan 12 cm sampai 13 cm saja,” kata Masdar kepada media (16/08/2024).
Bahkan selain melakukan pengurangan ketebalan pemasangan batu terdapat juga tumpukan tanah yang sengaja di campur kedalam bangunan untuk mengelabuhi team pengawas di lapangan,” lanjut Masdar.
Masih kata ketua LSM Trinusa, dengan adanya kecurangan yang di lakukan oleh pihak pekerja dia meminta agar kiranya pihak Dinas terkait dapat segera mengambil langkah dan memberikan sanksi tegas terhadap pihak rekanan yang di nilai dengan sengaja merugikan keuangan negara.
“Seharusnya dinas PUPR itu lebih teliti lagi untuk menentukan pihak rekanan dalam proses pekerjaan ,agar tidak ada lagi rekanan yang di nilai ceroboh demi meraih keuntungan besar,”tegasnya.
Hal senada juga di sampaikan salah satu warga yang tidak ingin di sebutkan namanya mengatakan, bahwa pekerjaan tersebut jarang mendapatkan pengawasan dari pihak-pihak terkait.
“Ya kami sebagai masyarakat sekitar juga sangat berharap kepada pihak yang berwenang untuk melakukan pengawasan agar pekerjaan tersebut bisa baik dan di nikmati oleh masyarakat tubaba khususnya,”pungkasnya.(Team)
