Banyuwangi – detiknews86.com
—————-
Ribuan peserta mengikuti lomba Alas Purwo Jungle Run (APJR) 2024, yang diselenggarakan di Taman Nasional (TN) Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi pada Minggu (25/8/2024).
Alas Purwo Jungle Run adalah kegiatan lari lintas alam dalam rangka memperingati hari konservasi dunia, peserta akan diajak untuk menikmati keindahan alam taman nasional alas purwo yang masih sangat asri dengan beragam flora dan faunanya.
Kegiatan Alas Purwo Jungle Run tingkat nasional sukses menyedot perhatian ribuan pelari dari berbagai kalangan. Tak hanya masyarakat umum, sejumlah tokoh penting seperti Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LKH) Alue Dohong, Pengasuh Pondok Pesantren Mansyaul Huda KH. Suyuti Toha, dan Wakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah, serta Danramil Tegaldlimo Kapten Inf Gunoto turut serta dalam ajang olahraga yang memadukan petualangan dan konservasi ini.
Dengan tiga kategori jarak yang berbeda, yakni 12 km, 6 km, dan 2,7 km (VVIP), para peserta diajak menjelajahi keindahan alam Alas Purwo sambil ikut serta mendukung pelestarian lingkungan. Kegiatan ini juga menjadi bukti sinergi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga konservasi dalam menjaga kelestarian Taman Nasional Alas Purwo. 
Wakil Bupati Banyuwangi Bapak H. Sugirah dalam penyampaiannya “Tujuan lain dari Event Alas Purwo Jungle Run bagi Taman Nasional Alas Purwo adalah sebagai Destinasi Sport Tourism, Edukasi Konservasi Keanekaragaman Hayati serta Media Promosi bagi Kabupaten Banyuwangi dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) setempat.” ujarnya.
“Serta selalu memberikan Dukungan penuh terhadap Penyelenggaraan Event Jungle Run di Alas Purwo dan berharap dapat menjadi event rutin yang akan dimasukkan dalam agenda Banyuwangi Festival.” lanjut kata H. Sugirah.
Kapten Inf Gunoto Danramil 0825/09 Tegaldlimo, yang hadir mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Arh Joko Sukoyo. Menyampaikan “Event lari di Alas Purwo yang tenar dengan berbagai kisah mistisnya ini, ternyata berhasil menjaring banyak peminat, ada Kurang lebih 1.500 pelari yang mendaftar, baik untuk rute 6K maupun 12K.” ujarnya.
“Para pelari akan melewati beberapa tipe ekosistem hutan dari ekosistem pantai, hutan dataran rendah, serta savana. Peserta juga nantinya melewati lorong jalan hutan bambu yang eksotis.” ucap Kapten Gunoto lebih lanjut.
Perlu diketahui, Alas Purwo merupakan bagian dari UNESCO Global Geopark, dikenal dengan situs geologi, budaya, dan kekayaan hayatinya yang melimpah. Kawasan ini adalah hasil dari letusan gunung api purba jutaan tahun lalu yang membentuk daratan baru dari lautan. (*)
(IP Yudha/AO)
