*Kodim 0735/Surakarta Gelar Komunikasi Cegah Konflik Sosial di Wilayah Kota Surakarta*

oleh
oleh
Share artikel ini

*Kodim 0735/Surakarta Gelar Komunikasi Cegah Konflik Sosial di Wilayah Kota Surakarta*

 

Detiknews86.comSurakarta – Bertempat di Pendopo Rumah Dinas Walikota Surakarta (Loji Gandrung) Jl. Slamet Riyadi Kelurahan Penumping Kecamatan Laweyan, Kodim 0735/Surakarta melaksanakan Pembinaan Komunikasi Cegah Konflik di Wilayah Kota Surakarta Tahun 2022 dengan tema ” Sinergitas Komponen Masyarakat Dalam Mencegah Konflik Sosial” yang diikuti 80 orang peserta, Rabu (15/06/2022)

Hadir dalam kegiatan tersebut Waasintel Kasad Bidang Manajemen Intel Brigjen TNI Antoninho Rangel da Silva, S.I.P. M.Han, Danlanud Adi Soemarmo Marsma Agus Setiawan S.T, Danrem 074/Wrt Kolonel Inf Achiruddin, S.E. M.Han. dan segenap Jajaran Forkopimda Kota Surakarta, serta Perwakilan tokoh Masyarakat,Tokoh Agama dan elemen masyarakat Kota Surakarta.

Dalam sambutannya Waasintel Kasad Bidang Manajemen Intel Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.I.P. M.Han. mengucapkan terima kasih kepada Dandim beserta jajaran atas penyelenggaraan kegiatan di wilayah Kota Surakarta,serta mengucapkan rasa terima kasih kepada narasumber dan terutama bapak Walikota dan bapak Wakil Walikota yang telah menyediakan tempat yang sangat megah ini sehingga dapat berkumpul dalam rangka sharing tentang situasi yang berkembang saat ini yang terutama konflik sosial yang akan terjadi.

“Kami berharap kita dapat berdiskusi dengan harapan bisa terbangun sinergitas dan kerjasama yang integratif antara aparat keamanan dan masyarakat.”tegasnya.

Sementara itu Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Devy Kristiono S.E, M.Si saat dikonfirmasi awak media menegaskan dengan adanya program binkom cegah konflik sosial kali ini, diharapkan dapat memahami bahaya ancaman, gangguan, serta hambatan dan tantangan konflik sosial.

“Dengan adanya kegiatan ini kita akan dapat menempatkan diri untuk tetap menjaga mematuhi dan mentaati seluruh aturan yang sudah diterapkan, sehingga tidak terpengaruh untuk melakukan tindakan yang membahayakan keutuhan bangsa dan negara.”tuturnya.

“Kami mengajak kepada seluruh komponen bangsa untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan konflik sosial ditengah-tengah masyarakat dan selalu bekerja sama untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di berbagai permasalahan yang terjadi.”pungkas Dandim.

 

(Arda 72)