DetikNews86.com, Banda Aceh | Pejabat Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh bertindak sebagai rohaniawan dalam acara pelantikan tiga Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) yang baru di Meuligoe Gubernur Aceh, pagi Senin, 4 Juli 2022.
Adalah Subkoordinator Seksi Pendidikan Agama Islam (PAI) PAUD/TK Bidang PAI Kanwil Fauzan SHI diamanahkan mengangkat Kitab Suci Al-Qur’an dalam pelantikan tiga pejabat, sehari jelang Gubernur Aceh Ir H Nova Iriansyah MT purnatugas.
“Saya baru dari pendopo, jadi rohaniawan untuk pelantikan tiga pejabat,” sahut di ruangan lantai 3 Kanwil.
Gubernur Nova yang melanjutkan sisa jabatan pasangan Irwandi-Nova, akhiri masa jabatan eksekutifnya, Selasa, 5 Juli 2022.
Fauzan SHI yang sebelumnya, Subkoordinator Pendidikan Diniyah Ta’miliyah Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kanwil bertindak selaku rohaniawan dalam acara di Pendopo Gubernur Jalan Sultan Mahmudsyah Kecamatan Baiturrahman ini.
Ketiga pejabat yang dilantik lima hari jelang Idul Adha 1443 H adalah Almuniza Kamal SSTP MSi sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh; Zalsufran ST MSi sebagai Kepala Dinas Peternakan Aceh dan Azhari SAg MSi sebagai Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Aceh.
Ketiga Kepala SKPA yang dilantik awal bulan ini, merupakan hasil seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama lingkungan Pemerintah Aceh sesuai dengan rekomendasi Surat Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara Nomor: B-2317/JP 00.00/06/2022 tanggal 28 Juni 2022.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Nova berpesan agar ketiga kepala SKPA tersebut memahami kembali RPJMA sebagai landasan merumuskan program kerja. Hal tersebut penting agar semua target dalam RPJMA dapat tercapai semaksimal mungkin di tahun terakhirnya.
“Kedua, baca kembali dan pahami, Pakta Integritas yang telah saudara tanda tangani. Kita semua harus bergerak ke arah yang sama, dan arah itu ada pada dokumen-dokumen yang sudah ditetapkan dalam ketentuan kita,” kata Nova.
Gubernur Aceh itu juga meminta mereka yang dilantik sebagai Kepala SKPA itu, tak hanya sekedar menjadi pejabat, namun juga sebagai pemimpin yang memberi contoh teladan. Mereka juga dituntut untuk membangun tim kerja yang kompak, solid dan kolaboratif.
“Bangun komunikasi dengan berbagai pihak terkait. Di tempat ini harus banyak bekerja, dan banyak berkomunikasi. Tidak cukup hanya banyak bekerja, namun kurang berkomunikasi. Kerjakan kedua itu dengan sebaik- baiknya, secara berimbang terukur dan terukur,” kata Nova, yang tiga pekan lalu saat pelepasan Jamaah Kloter 1 di Embarkasi Haji Aceh (BTJ 01), isyaratkan bahwa dirinya saat jamaah di Arafah, akan jadi rakyat biasa.
“Selamat bekerja..! Hari ini adalah hari terakhir saya menjabat sebagai Gubernur Aceh. Lanjutkan perjuangan dalam membangun Aceh dan mewujudkan masyarakat Aceh yang sejahtera,” kata Nova.
Hadir dalam acara pelantikan tersebut Sekretaris Daerah Aceh, dr H Taqwallah MKes, Asisten Administrasi Umum Dr Iskandar AP SSos MSi, para Kepala SKPA, dan undangan. (KPA)