Di Duga Kurangnya Pengawasan Dari Dinas Pengairan Membuat CV Pelaksana Jadi Sembrono dan Tidak Punya Rasa Tanggung Jawab

oleh
oleh
Share artikel ini
Banyuwangi detiknews86 com Pembangunan Plengsengan  Dusun Krajan RT 3 RW 1 Selatan Masjid Besar, Desa Singojuruh Kecamatan Singojuruh kabupaten Banyuwangi , Pembangunan yang baru selesai kurang lebih tiga bulan yang di duga tidak sesuai program dan strukturnya dan tidak bisa bertahan lama atau rusak lagi,  bersumber dari Dana APBD Kabupaten Banyuwangi, Dengan Nilai, Rp.197.126.000,00,.dengan pelaksana  CV Sumber Berkat.

Kini bangunan tersebut sudah Ambruk porak poranda, dan saat ini bangunan plengsengan yang ambruk  dalam tahap perbaikan kondisi ini membuat anggaran pemerintah terbuang sia-sia.

” Saat dikonfirmasi sandi selaku PPTK Dinas PU Pengairan  lewat via Whatsapp  dia mengatakan, terkait amburuk nya bangunan plengsengan tersebut, itu tanggung jawab,pelaksana CV  dan masih masa pemeliharaan terkait  untuk tetap dijadikan rekanan atau tidak itu kebijakan pimpinan, tiap akhir tahun kita selalu ada evaluasi pekerjaan rekanan, akan kita laporkan sesuai yang terjadi dilapangan,” ujarnya.

Joko tama pemerhati kebijakan publik dan pembangunan daerah,  Saya ingin atas peristiwa ambruknya plengsengan tersebut, Dinas terkait berani memberi teguran keras bahkan yang sifatnya punya efek jera terhadap CV Pelaksana, agar tidak merugikan keuangan Pemerintah kalau kejadian begini jadinya anggaran pemerintah terbuang sia-sia,dan saya berharap agar dinas terkait memilih rekanan yang benar-benar ahli dalam bidangnya dan juga harus mementingkan mutu dan kualitas.

Bila Dinas terkait atau pengawas takut mengambil tindakan terhadap kontaktor nakal, itu sama halnya dengan merampok uang rakyat secara tidak terang-terangan,” ungkap joko tama senin 14/9/2022.(ip nanang/tiem)