Dosa besar oknum ULP Pokja 2 dan 4 dan oknum PPK PUPR berinisial i dan f terhadap kontraktor asli Muba

oleh
oleh
Share artikel ini

 

detikNews86.com-Sekitar 150-an lebih FORUM MASYARAKAT JASA KONSTRUKSI (FMJK) kembali menggeruduk Kantor Bupati Muba dan Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin di bumi berselang serunding, Rabu (15/09/2022)

 

Kehadiran mereka kali ini meminta pertanggung jawaban dan kepastian kepada ULP dan PPK PUPR terkait proses lelang sejumlah proyek yang diduga telah diatur secara terstruktur, sistematis dan masif diatur oleh Pegawai Kelompok Kerja (pokja) dan oknum PPK dinas PUPR agar proses tender segera di batalkan dan di tender ulang,

 

” Kami menduga ada pengarahan langsung proses tender terhadap pekerjaan tender proyek di MUBA yang diduga di atur oleh Pokja dan PPK PUPR untuk memenangkan salah satu perusahaan yg sudah di arahkan,Ini adalah sebuah perbuatan mufakat jahat dan merupakan praktek KKN,” Kata beberapa peserta aksi demo FMJK di dalam forum diskusi”

 

peserta juga, mengungkapkan bahwa kuat dugaan dalam pengaturan proses tender proyek di

Pokja dan PUPR dengan cara melakukan kejahatan korupsi secara komporasi ketika audensi di laksanakan bersama SEKDA,KABAG ULP,DAN PERWAKILAN PARA KONTRAKTOR jelas beberapa kontraktor menyampaikan kronologis bahwa ketika oknum ketua Pokja 4 dan oknum ketua Pokja 2 dalam tahap evaluasi penawaran oknum Pokja tersebut bertemu dengan para oknum kontraktor secara terpisah dan lain waktu di kantor ULP barang dan jasa oknum ketua Pokja mengatakan bahwa mereka hanya menjalankan tugas dari oknum PPK PUPR berinisial F dan i,jika memang ingin menang atau tayang ulang silakan hubungi PPK tersebut , mereka siap melaksanakan tender ulang asal PPK setujuh ini kata beberapa kontraktor menyampaikan ketikan diskusi dengan SEKDA dan ULP di dalam ruangan

Ruang diskusi FMJK,SEKDA ,DAN ULP

FS Ciko SH,,dengan adanya keterangan dari teman teman di forum diskusi patut kita duga kuat adanya pengarahan langsung dari oknum PPK dinas PUPR berinisial i dan F untuk memenangkan proyek yang diduga kuat sudah di arahkan oleh oknum PPK bekerjasama dengan ULP secara terstruktur, sistematis dan masif.

 

Fs ciko SH, yang ikut langsung aksi demonstrasi di depan kantor Bupati dan ULP, meminta kepada pj bupati muba Drs Apriadi Msi agar menyelesaikan persoalan kecurangan yg di lakukan ULP dan oknum PPK dinas PUPR apabila persoalan ini tidak selesai maka FMJK meminta PJ Bupati mundur dari jabatannya karena tidak peka terhadap persoalan yang ada di MUBA, Pokja 2 dan Pokja 4 serta Pokja lainnya di duga kuat telah memanipulasi, membekingi dan memenangkan tender sejumlah proyek di Muba salah satunya proyek

 

1. Pembangunan jalan Tanjung Agung barat menuju Tanjung agung timur kecamatan LAIS ,kab MUBA

2. Peningkatan Jalan Villip 9 Desa Teluk Kijing lll kec LAIS kab,MUBA

3. Peningkatan jalan Dari Desa Suka Damai Menuju Kecamatan bayung kab .MUBA

4. peningkatan jalan Desa wonorejo kc bayuan lencer kab muba

5. seluruh proyek teman teman kontraktor lainnya yg di curangi

 

maka dari itu kontraktor yg hadir meminta agar di batalkan dan di tayang ulang proses tender semua proyek yg di anggap bermasalah

 

“kita lihat ini kan jelas di forum diskusi para teman teman kontraktor sudah sama sampaikan secara terbuka dan transparan kronologis yg terjadi serta apa adanya di depan sekda,Kabag ULP, kepolisian yg hadir,dan jajaran lainya,kita buka terang benderang biar semua instansi tau persoalan yg sebenarnya ,ujar Fs Ciko SH.pengusaha sekaligus aktivis muda senior yg sudah malang melintang di dunia pergerakan terutama di tingkat nasional.

 

Peserta demo juga meminta kepada APH , kejaksaan,polri,dan KPK agar segera melakukan pemantauan serta operasi tangkap tangan untuk ke 3x nya.tutup Fs Ciko SH.