DetikNews86.com-Takengon | Enam minggu menjelang pelaksanaan even balap sepeda International Tour de Lut Tawar (ITdL) 2022, Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar memonitor perkembangan persiapan pelaksanaan kegiatan dengan menggelar Rapat Koordinasi di ruang kerjanya, Selasa (20/09).
Rapat koordinasi ini diikuti sejumlah panitia pengarah, pelaksana dan personil pendukung. Selain itu juga dihadiri oleh Forkopimda, Kepala SKPK terkait, Camat, Pengurus KONI, ISSI, perbankan dan pihak Sponsorship.
Bupati Shabela mengatakan, pertemuan ini dinilai sangat penting guna memastikan perkembangan kesiapan panitia dan daerah serta mendengarkan masukan dari berbagai pihak terkait untuk kesuksesan pelaksanaan even ITdL yang direncanakan akan berlangsung dipenghujung bulan Oktober mendatang.
“Even ini sangat strategis untuk mempromosikan Kabupaten Aceh Tengah ke mata internasional, oleh sebab itu kita perlu benar-benar melakukan persiapan, agar dalam penyelenggaraannya nanti dapat meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Shabela.
Dalam kesempatan itu, Bupati Shabela meminta semua pihak terutama panitia untuk bekerja lebih ekstra untuk mengidentifikasi apa-apa saja yang masih menjadi kendala terkait pelaksanaan. Mulai dari infrastruktur, sarana pendukung, hingga keamanan dan kelancaran selama even ITdL berlangsung.
“Meskipun ini even berskala internasional yang pertama kita lakukan, tapi kita ingin memastikan semuanya dapat berjalan sesuai yang diharapkan,” lanjut Shabela.
Shabela juga menginstruksikan para camat yang daerahnya masuk dalam rute ITdL, untuk menggerakan masyarakatnya agar mendukung even ini dengan jalan menjaga kebersihan lingkungan sekitar, terutama rumah-rumah ibadah dan fasilitas umum, juga menebarkan keramahan bagi pebalap sepeda yang melintas.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Tengah, Zulfandiara mengatakan Tour de Lut Tawar akan digeber 28-30 Oktober 2022 besok yang diikuti sekurang-kurangnya 50 pebalap sepeda profesional dari dalam negeri dan mancanegara.
Disebutkannya, beberapa atlet nasional dan klub-klub sepeda ternama di tanah air sudah diundang untuk beraksi di ajang ITdL, diantaranya peraih medali emas SEA GAMES dan juara Indonesia Aiman Cahyadi dan Bernard Van Aert.
“Selain itu juga diundang atlet dari Spanyol, Edgar Nieto dan beberapa pebalap profesional lainnya dari manca negara,” terang Zulfan.
Senada dengan itu, Ketua Tim Tehnis ITdL Jauhari dalam presentasinya mengemukakan, ITdL 2022 akan dilaksanakan dalam tiga etape dengan total lintasan sepanjang 300 KM. Di etape pertama yang diberi tema “DANAU”, para pebalap sepeda akan menempuh lintasan sejauh 34 KM, dengan peserta untuk Kelas Women Open & Men Junior. Rutenya: Pantai Menye – Loyang Koro – Hotel Renggali – Sp.Lima – Jl Yos Sudarso Blangkolak – Uning – Blang Bebangka.
Etape kedua yang diberi tema “KOPI”, menyusuri rute sepanjang 78 KM dari Pantan Terong menyusuri area perkebunan kopi di Ratawali-Paya Tumpi-Belang Gele-Jaluk-Angkup-Bies-Uning hingga finish di Belang Bebangka. Etape ini hanya diikuti oleh Kelas Men Elite.
Menyusul di etape ketiga yang diberi tema “LEUSER”, pebalap Kelas Men Elite ini nantinya akan melakukan race sejauh 84 KM yang menyusuri track hutan pinus dan alam dimulai start dari Simpang Serule – Penarun – Isaq – Bur Lintang – WihNareh – UGP – Lukup Badak – dan finish di Blang Bebangka.
“Pengumuman dan pendaftaran, PB ISSI dan Pengprov ISSI Aceh akan menyebarkan flyer juga undangan kepada Pengprov ISSI se-Indonesia dan klub-klub profesional untuk mengikuti ITdL. Dan untuk pendaftaran, dilakukan secara online baik melalaui web dan platform digital yang akan disediakan oleh Startup GIRO KHATULISTIWA.” Pungkas Jauhari. [KPA]