Diduga Pengawas Dan Konsultan Tutup Mata Pada Saat Dilokasi Pekerjaan Jembatan Kampung Pamahan
DetikNews86.Com
Bekasi-Jabar.Proyek Pembangunan Jembatan di Kampung Pamahan RT 04 RW 01 Desa Sukamantri Kecamatan Tambelang Kabupaten Bekasi, di soroti Lembaga Swadaya Masyarakat Dewan Perwakilan Daerah DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi, diduga cacat mutu di kerjakan asal jadi.
Pasalnya, Pembangunan jembatan tersebut, yang dikerjakan oleh CV. RAMA dan SINTA dengan nilai anggaran Rp.198,245,845, sumber dana Tahun Anggaran (TA) 2022), diduga Pengawas dan Konsultan terkesan tutup mata pada saat di lokasi pengecoran jembatan tersebut,”kata N.Rudiansah pada Selasa (18/10/2022).
Menurut Ketua DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi N.Rudiansah dilokasi pekerjaan pengecoran jembatan, diduga dikerjakan asal-asalan dan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB). Pengecoran nya pun dituang terlebih dahulu ke lantai dasar bawah yang masih banyak air nya dan berlumpur, baru di tuang untuk pengecoran box caver pakai ember, terlihat jelas mengurangi kualitas kekuatan mutu betonnya.
“Ada pun pengawas dan konsultan dilokasi pengecoran, tidak menjalankan tupoksinya secara profesional, diduga adanya pembiaraan dalam pekerjaan,”lanjut N.Rudiansah.
Sangat miris dalam pengecoran yang dianggarkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi, pada pekerjaan proyek Jembatan yang berada di Kampung Pamahan diduga hanya sebagai bancakan semata.
“Sehingga tidak mengutamakan kualitas dan mutu dalam sebuah pembangunan proyek tersebut,”jelasnya.
Selain itu, pengawas dan konsulatan saat dikompirmasi awak media dan LSM Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi dilokasi kegiatan pengecoran jembatan tidak menjawab, bungkam seribu kata,”bersambung.
( Red & team )
