๐๐๐ฆ๐ฉ๐ฎ๐ง๐ ๐๐๐ซ๐๐ญ//๐๐๐ญ๐ข๐ค๐๐๐ฐ๐ฌ๐๐.๐๐จ๐ฆ – Di akhir masa jabatan Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus bersama wakilnya Drs. H. Mad Hasnurin kembali melakukan program pembagian seragam gratis.
Acara pembagian seragam ini di gelar di Gor Aji Saka Kawasan Sekuting Terpadu Pekon Watas Kecamatan Balikbukit, Rabu 02/11/2022.
Pembagian 3 setel seragam gratis tersebut merupakan salah satu program yang telah di gulirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) di masa kepemimpinan Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin (PM) Periode 2017-2022.
Hari ini, Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin menyerahkan 2043 bantuan seragam gratis secara simbolis yang diperuntukan untuk Sekolah Dasar (SD) 801, Madrasah Ibtidaiyah (MI) 115, Madrasah Tsanawiyah (MTS) 294 dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) 833 yang ada di Kecamatan Balikbukit.
Usai menyerahkan seragam gratis secara simbolis, Parosil mengatakan pembagian seragam gratis tersebut merupakan implementasi dari pitu program yang menjadi janjinya bersama Mad Hasnurin.
Ia menjelaskan program tersebut di gulirkan salah satu upaya Pemerintah Lampung Barat untuk membantu orang tua wali murid dalam menyekolahkan putra putrinya agar tidak putus sekolah.
“Jadi saya minta kepada orang tua murid mengenai pendidikan tidak ada alasan lagi untuk memutuskan kesempatan kepada anak-anak kita menjadi orang yang cerdas danย pemimpin-pemimpin yang hebat,” Pinta Parosil Mabsus.
Parosil mengungkapkan rasa syukur sekaligus bangganya sebab kata Bupati yang akrab di sapa Pakcik tersebut, pembagian 3 setel seragam gratis untuk di tingkat SD dan SMP baru ada di Kabupaten Lampung Barat.
“Di Indonesia ini bapak ibu, untuk pembagian seragam gratis 3 setel baru ada di Kabupaten Lampung Barat,” Sebutnya.
“Artinya pemerintah Kabupaten memang sungguh-sungguh memberikan dukungan terhadap pendidikan di Lampung Barat,” ucapnya.
Lanjut Parosil, pihaknya berharap kepada kepala sekolah dan dewan guru supaya dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Lampung Barat agar lebih baik.
“Perlu di ketahui juga bapak ibu untuk meningkatkan mutu pendidikan di Lampung Barat tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada sekolah saja, namun di perlukan juga partisipasi dan peran aktif dari para orang tua wali murid untuk melakukan pengawasan kepada para siswa,” paparnya.
Karena dikatakan Pakcik, yang menjadi perhatian khusus saat ini adalah mengenai pengawasan kepada siswa-siswi agar tidak terjadi hal yang bersifat negatif.
Maka dari itu, pihaknya meminta kepada orang tua wali murid supaya turut serta dalam melakukan pengawasan terhadap anak-anak.
Sementara perwakilan orang tua wali murid yang ada di Kecamatan Balikbukit Nas’at dalam kesempatan itu, dirinya mengapresiasi pitu pogram yang telah di canangkan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat di masa kepemimpinan Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin.
“Kami selaku masyarakat Balik Bukit menyampaikan terimakasih kepada bapak bupati dan wakil yang sudah mencanangkan pitu program unggulan seperti “Semua Bisa melanjutkan Sekolah” yang sudah memberikan seragam gratis, beasiswa untuk siswa berprestasi, lalu “Peningkatan Iman dan Taqwa” melalui penyerahan insentif guru ngaji, marbot masjid, umroh gratis, kami sangat merasa terbantu sekali di masa dalam keadaan sukit seperti ini,”Sebutnya.
Selain itu, ia menyampaikan rasa bangganya, sebab dimasa kepemimpinan Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin, budaya asli yang ada di Lampung dibangkitkan kembali seperti orkes gambus, nyambai bahkan pembangunan lamban budaya.
Acara yang di meriahkan Drum Band dari siswa-siswi SDN 1 Sebarus, Tari sembah batin dari siswa siswi MIN 2 dan orkes gambus turut di hadiri Staf ahli bupati, Kepala Perangkat Daerah, Camat, Peratin, Para Kepala Sekolah dan orang tua wali murid. (Ss)