Takalar//detikNews86.com – Sebanyak ratusan warga yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat pesisir (AMASI) mengadakan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Takalar, Senin 14/ 11/2022.
Aksi unjuk rasa tersebut dilakukan dengan menutup jalan dari arah selatan ke Utara menuju makassar dan membakar ban bekas sehingga tampak asap mengepul ke udara ditengah terik matahari yang cukup panas.
Aksi masyarakat dari Aliansi masyarakat pesisir ini terkait hasil seleksi tambahan bakal calon kepala desa di Kabupaten Takalar yang dilaksanakan oleh P2KD Takalar diduga adanya kecurangan pada saat penyeleksian.
Menurut salah seorang warga galesong yang ikut aksi kepada Awak media mengungkapkan bahwa ada banyak keganjalan dalam proses seleksi bakal calon diantaranya ada warga dalam satu dusun semua bakal calonnya lulus semua dan ada juga orang luar dari desa yang lolos seleksi sementara di dusun mereka dari 5 bakal calon tidak ada satupun yang lolos,” tuturnya.
Disela- sela aksi yang cukup panas dan emosional jenderal lapangan atau kordinator aksi Muhammad Reza Perdiansyah Arifandi membacakan pernyataan sikap sebagai berikut:
1) Batalkan
Pemilihan
Kepala
Desa Kab
Takalar
Yang me
nuai pole
mik.
2)Mendesak
DPRD Ta-
kalar agar
segera me
nunda pil-
kades Kab
Takalar
yang me-
nuai Pole-
mik dan
Kontrover
sial di ka-
langan-
Masyara-
Kat.
3)Mendesak
Ketua
P2KD Ta-
kalar dan
jajarannya
agar mun-
dur dari ja-
batannya
Karena di-
duga Mela
Kukan ma-
nipulasi
seleksi
tambahan
Cakades
Se- Kabu-
paten Ta-
kalar.
4)Mendesak
Bapak Ka-
Polres Ta-
kalar un-
tuk meng-
hentikan
tahapan-
Pilkades –
Di Kab.Ta-
kalar de-
ngan ala-
san kea-
keamanan
5)Mendesak
Kapolres
Takalar
mengusut
tuntas
oknum-
oknum
yang ter-
libat da-
lam pemal
suan ha-
sil-hasil se
leksi Ba-
kal calon-
Kepala
Desa se-
Kab.Taka-lar. (Syarif Lawa)