DetikNews86.com~Lhoksukon| Jenazah Nazri Bin Hadi (47), WNI asal Aceh yang meninggal di Malaysia akhirnya telah dikebumikan di kampung halamannya di Gampong Dee, Kecamatan Trieng Gadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Selasa (20/12/2022).
Berdasarkan keterangan Muhammad Daud, Staf Ahli anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma, jenazah tiba di Bandara Kuala Namu, Sumatera Utara, Senin (19/12) sore sekitar pukul 16.30 WIB dan langsung diberangkatkan ke Pidie Jaya dengan menggunakan ambulance.
“Hasil koordinasi dengan keluarga dan pihak yang membant pemulangan dari Malaysia, kami ketahui bahwa jenazah tiba jelang subuh dan telah dimakamkan siang harinya”, ujar Muhammad, Kamis (22/12/2022).
Muhammad Daud menjelaskan bahwa kabar meninggalnya Nazri bin Hadi diketahui dari laporan Haikal, Ketua Komunitas Bireuen Bersatu di Malaysia. Selain itu surat dari Geuchik Gampong Dee kepada Haji Uma yang meminta bantuan ambulance untuk pemulangan jenazah dari Bandara Kuala Namu, Sumatera Utara.
Menindaklanjuti surat Geuchik Gampong Dee, Haji Uma meminta bantuan dari Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Aceh untuk bantuan ambulance. Sementara bantuan biaya pemulangan dari kumpulan sumbangan warga Aceh di Seri Kembangan, Malaysia dan keluarga almarhum.
Sementara proses pemulangan jenazah difasilitasi oleh komunitas Bireuen Bersatu.
“Proses pemulangan jenazah almarhum difasilitasi oleh Komunitas Bireuen Bersatu dan dibiayai dari sumbangan warga Aceh di Malaysia dan pihak keluarga. Sementara ambulance untuk pemulangan ke Pidie Jaya bantuan dari BP2MI yang diajukan oleh Haji Uma”, kata Daud.
Sementara itu, anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma pada kesempatan terpisah, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pemulangan jenazah almarhum ke Aceh.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, khususnya para warga Aceh di Seri Kembangan, Komunitas Bireuen Bersatu yang telah membantu fasilitasi serta BP2MI untuk penyediaan ambulance untuk pemulangan jenazah dari Bandara Kuala Namu ke Aceh”, ujar Haji Uma.
Haji Uma juga menyampaikan duka cita mendalam dan berharap agar keluarga almarhum yang ditinggalkan dapat menerimanya dengan penuh ikhlas dan tabah.
[BAYU.H.I]
