Namlea , Kab.Buru ( Maluku ) DetikNews86.com. | Diakhir tahun 2022 Pemda Kabupaten Buru bersama Kemenag Kabupaten Buru melakukan Zikir dan Doa bersama , dengan tema Keselamatan Bangsa dan Bumi Bupolo.
Zikir dan Doa dilaksanakan dalam rangka memperingati hari Amal Bhakti Kemenag RI yang ke – 77 , yang dilangsungkan di Aula Pendopo Bupati Buru.
Zikir tersebut diawali dengan pembacaan ayat suci Al – Quran , dan laporan Kepala Kemenag Kabupaten Buru dilanjutkan denganTausyiah yang disampaikan oleh Ustad M . Mukadar.
Hadir dalam kegiatan Zikir dan Doa ini antara lain , Penjabat Bupati Buru, Dr. Djalaluddin Salampessy. S.Pi. M.Si , Sekda M Ilias Hamid SH., MH , Asisten I Pemda Kab. Buru, Ir. Masri Bugis , Asisten II Pemda Kab. Buru. Drs. Abas Pelu MM. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Buru Mega Azizah Salampessy , Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Buru , Ulimah Rianasari Ilias Hamid , Kepala Kementrian Agama Kabupaten Buru Abd . Gani Wael, S.Ag , Rektor Universitas Iqra Buru, Dr. M. Sehol SPd., M.si,. M. Pd. Si , Letda Inf Ismail Umasugi WS Kabag Log Kodim mewakili Dandim 1506/Namlea , serta sejumlah Kepala OPD Pemda Kabupaten Buru.
Penjabat Bupati Buru Dr.,Djalaludin Salampessy S.,Pi.,M.,Si dalam sambutannya mengatakan bahwa , Kita berharap apa yang sudah kita sumbangkan untuk negeri ini kita tingkatkan mudah-mudahan dengan segala niat baik kita dan segala perbuatan yang kita lakukan , kita niatkan amal baik untuk membangun negeri ini Insyaallah negeri ini akan menuju pada kemakmuran.
” Dihari yang luar biasa ini kami Pemerintah Daerah berkolaborasi dengan Kementerian Agama Kabupaten Buru untuk melakukan Zikir dan Doa bersama dalam rangka hari ulang tahun ke-77 Kementerian Agama yang dilakukan di Aula Pandopo Bupati Kabupaten Buru , ” jelasnya.
Lanjut Bupati , mari sama-sama kita doakan negeri ini sehingga apa yang sudah kita lakukan dan doa-doa yang sudah kita panjatkan sepanjang Tahun 2022 bisa Allah ijabah untuk nantinya mewujudkan satu pertumbuhan ekonomi yang baik, pembangunan manusia yang baik, pertumbuhan stunting yang cukup baik serta kemiskinan Insyaallah kita tinggalkan perlahan.
” Kita semua memiliki falsafah Lestari dengan filosofi Lestari di kepala di pikiran kemudian Lestari di hati yang menyatukan kita dan lestari tindakan untuk bersama-sama mensejahterakan masyarakat dan Negeri tercinta ini , tutupnya. ( Bung Forbes )
