Dra.Kasihhati, Hasil Karya Warga Binaan Lapas Kerobokan Miliki Nilai Jual Hingga Mancanegara

oleh
oleh
Share artikel ini

BADUNG/Bali – Detiknews86.com,- Ketua Dewan Pers Independen (DPI)/Ketua Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Dra. Kasihhati beserta jajaran melakukan kunjungan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan. Senin (09/01/2023).

Dalam kunjungannya ke Lapas Kerobokan dia mengunjungi salah satu tempat pembinaan kemandirian yang biasa disebut dengan Bimbingan Kerja (Bimker) dan di dampingi langsung Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Kerobokan
Fikri Jaya Soebing, A.md.IP, SH,MH( kalapas), KPLP
Komang Suparta Amd IP, SH, MH beserta Pejabat Struktural lainnya.

Dra. Kasihati menyampaikan dan memberikan apresiasi kepada Lapas Kerobokan bahwa telah memberikan pembinaan kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) dengan berbagai macam kegiatan. “Saya tentunya memberikan apresiasi kepada Lapas Kerobokan dan jajarannya karena telah menyediakan tempat dan memberikan pembinaan dengan berbagai ragam kegiatan, ini sangat inspiratif, melatih dan meningkatkan skil dan ketrampilan dari individu warga binaan yang ada disini” ucap Kasihati.saat diwawancara awak media usai giat di Pulau Dewata Bali.

Menurut Kasihhati, sebagai Ketua Presidium FPII dan juga sebagai Ketua Dewan Pers Independen Indonesia, pihaknya dalam kunjungan ke daerah selalu menyempatkan waktu untuk melihat dari dekat kondisi dan pelayanan, termasuk program pembinaan yang dilakukan sejumlah Lembaga Pemasyarakatan.

Dikatakan, dalam kunjungannya ke Lapas Kerobokan Denpasar Bali, selain pelayanan dan kondisi lingkungan Lapas yang tentram, tertib dan asri, pihaknya sangat memberikan apresiasi atas program bimbingan kerja untuk warga binaan.

“Warga binaan diharapkan menjadi produktif dan menghasilkan berbagai karya yang bagus dan memiliki nilai jual tinggi hingga hasilnya dapat di ekspor ke mancanegara” tukas Kasihati.

Kasihhati menegaskan, program pembinaan warga binaan sebagaimana yang digelorakan Lapas Klas IiA Kerobokan menjadi hal pokok yang harus menjadi perhatian Kementerian Hukum dan HAM, khususnya terkait suport anggaran dan kebijakan lainnya.

Untuk itu, pihaknya kembali menekankan, Forum Pers Independent Indonesia (FPII) secara nasional akan terus membangun sinergitas dengan Kementerian Hukum dan HAM.”Sinergitas akan terus kami bangun, itu menjadi komitmen kami,” pungkas Kasihhati.

*Sumber : Presidium FPII /Media Lapas/Tim Humas*).