Mahasiswa Kukerta Kelurahan Pergam UNRI 2023 Melakukan Sosialisasi Dan Pembuatan Sabun Cuci Piring

oleh
oleh
Share artikel ini

Mahasiswa Kukerta Kelurahan Pergam UNRI 2023 Melakukan Sosialisasi Dan Pembuatan Sabun Cuci Piring


DETIKNEWS86.COM
BENGKALIS-Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Bangun Kampung Universitas Riau di Kelurahan Pergam melakukan Sosialisasi serta Pembuatan Sabun Cuci Piring bersama Ibu-ibu PKK di Kantor Lurah Pergam, Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Selasa (01/08/2023).
Sabun cuci merupakan bahan pencuci yang digunakan terutama ibu-ibu rumah tangga untuk membersihkan kotoran minyak pada peralatan dapur.

Sebelum memulai sosialisasi, anggota kukerta memperkenalkan diri kepada ibu-ibu PKK yang tergabung dalam kelompok mahasiswa kukerta Kelurahan Pergam 2023 yang terdiri dari 9 orang yang diketuai oleh Doni Samuel Siregar, Anju Sanjaya Raja Gukguk, Devi Ananda Elisa Sihombing, Eka Marurat Br. Panjaitan, Audry Fenanda, Andre Lamhot Maruli, Rut Helmina Silitonga, Hotreni Nelka Sihombing dan Lenny Lestari.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Selly Prima Desweni, SE.,ME turut hadir dikegiatan sosialisasi dan menyampaikan kegiatan ini sangat bermanfaat, dimana juga dapat menjadi inovasi dalam membuka usaha kecil-kecilan dirumah untuk ibu-ibu yang tidak memiliki kegiatan.
Audry Fenanda dari prodi teknik kimia selaku pemateri dan penanggungjawab kegiatan menjelaskan bahan pembuatan sabun cuci piring serta manfaatnya dan diharapkan ibu-ibu PKK dapat meneruskan kegiatan ini dengan memanfaatkan ilmu yang telah diperoleh untuk dijadikan peluang usaha.

“Bahan kimia yang digunakan dalam proses pembuatan sabun cuci piring adalah Texapone, Natrium Klorida, Natrium Sulfat, Asam Sitrat, Foam Booster, Pewangi, Pewarna dan air. Harga bahan yang digunakan juga sangat terjangkau dan dapat dibeli di toko bahan kimia atau marketplace sehingga dapat dipraktikkan kembali jika ingin memproduksi untuk peluang usaha rumah tangga,” ucap Audry.
Sembari pemateri menjelaskan mengenai pembuatan sabun cuci piring, anggota KUKERTA mengajak ibu-ibu PKK untuk mempraktikkan secara langsung cara pembuatannya. Terlihat antusias ibu-ibu PKK ketika proses pembuatan sabun dilakukan. Ibu-ibu secara bergantian mencampurkan bahan secara bertahap.

Terakhir, mahasiswa KUKERTA Kelurahan Pergam membagikan sabun cuci piring yang telah dibuat bersama ibu-ibu PKK. Dari sosialisasi ini kelompok KUKERTA berharap ilmu yang telah disampaikan dapat bermanfaat dan timbul motivasi untuk berwirausaha dengan cara memproduksi sabun cuci piring sendiri untuk peluang usaha bagi ibu-ibu PKK. (Amir HS)