Karawang : //detiknews86.com/ – Akibat aktivitas mobil Tronton bermuatan melebihi batas maksimal. Akses jalan di wilayah Kecamatan Pakisjaya Kabupaten Karawang banyak mengalami keretakan hinga amblas dan belah di keluhkan warga setempat.
Kendati demikian, di beberapa titik kerusakan jalan tersebut, warga Pakisjaya menduga salah satunya dipicu lalu lalang kendaraan tersebut diduga mengangkut material yaitu Pasir, Batu, Semen, Plat Besi dan lain-lain untuk pembangunan jembatan Citarum yang berlokasi di Kedungbokor Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi Jawa Barat.
Diketahui, jalan Pemkab Karawang telah mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) tentang larangan kendaraan Dump Truk bermuatan melebihi batas maksimal masuk ke wilayah kecamatan Pakisjaya.
Menindaklanjuti aduan masyarakat Kecamatan Pakisjaya yakni Bunawi mengatakan, banyak jalan yang amblas karena keberadaan mobil Tronton bermuatan melebihi kapasitas muatan.
“Banyaknya kendaraan Tronton jumbo bermuatan bahan material diduga untuk pembangunan jembatan di kampung Kedungbokor Desa Pantai Bakti Kecamatan Muaragembong, itu melebihi kapasitas masuk melintas ke wilayah Pakisjaya Kabupaten Karawang. Itu di jam operasional pada malam hari, diduga seperti sudah ada yang mengatur waktunya,”Ucap Bunawi warga Pakisjaya kepada wartawan Minggu (1/12/2024).
Bunawi menjelaskan, dari puluhan Dump Truk bermuatan pasir yang melebihi kapasitas, kalau dibiarkan begitu saja ini akan merugikan warga Pakisjaya yang mengakibatkan kerusakan infrastruktur jalan semakin meluas.
“Jalan di wilayah pakisjaya ini belum ukuran untuk dilintasi dump truk yang bermuatan melebihi kapasitas. Kami warga masyarakat Pakisjaya memohon kepada Pemkab Karawang khususnya pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Karawang dan Satpol PP sebagai penegak hukum harus ditindaklanjuti, jangan sampai nantinya adanya proyek di wilayah lain tapi dampak kerusakan ada di wilayah kita,”Tambahnya.
“Ini jelas tidak bisa dibiarkan, karena masyarakat pengguna jalan mulai resah, akibat banyaknya jalan yang amblas ini dikuatirkan nantinya akan menimbulkan kecelakaan,”Bebernya.
Para pengendara saat melintas, ia menuturkan banyaknya jalan yang amblas ini bukan hanya mobil cor beton yang melintas, tapi kami menduga ini terkait adanya proyek jembatan di wilayah Desa Pantai Bakti Kec Muaragembong Kabupaten Bekasi.
“Setiap malam kami melihat banyak sekali di jam malam, mobil dump truk jumbo bermuatan melebihi kapasitas melintas di wilayah Pakisjaya Kabupaten Karawang,”Kata Pengendara wilayah Pakisjaya.
Sampai berita ini di terbitkan, pihak Pemborong, Konsultan dan Pengawas belum dapat di konfirmasi. (Sr/voy)