DetikNews86.com~Subulussalam | Menjadikan sekolah sebagai rumah yang aman, nyaman dan bermakna bagi murid sepertinya sudah menjadi hal yang umum diinginkan semua pihak. Sebagian orang menuliskan mimpinya pada gambaran visinya. Namun, dalam prakteknya, kalimat tersebut bukan kalimat yang mudah untuk diwujudkan. Senin (21/11/2022)
Perlu perubahan yang mendasar dan upaya yang konsisten. Visi membantu kita untuk melihat kondisi saat ini sebagai garis “start” dan membayangkan garis “finish” seperti apa yang ingin dicapai.
Setelah mengikuti program Guru Penggerak dan mempelajari modul Visi Guru Penggerak, penulis telah merumuskan dengan penuh keyakinan visi pribadi penulis mengenai murid di masa depan dan peran penulis sebagai guru untuk mengantar mereka untuk dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun anggota masyarakat sesuai dengan harapan Ki Hadjar Dewantara yang akan diwujudkan dalam sebuah aksi nyata.
Berkaitan dengan latar belakang di atas, deskripsi aksi nyata yang akan penulis lakukan yaitu: sosialisasi pembelajaran diferensiasi, di mana tujuan yang ingin dicapai, yaitu untuk meningkatkan kolaborasi rekan guru dalam mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi dalam mewujudkan merdeka belajar.
Sementara itu, tahapan Aksi Nyata ada tiga tahap yaitu: 1. Perencanaan, 2. Pelaksanaan dan 3. Refleksi. Dalam perencanaan, pertama penulis menyusun rencana aksi nyata untuk mensosialisasikan pembelajaran diferensiasi kepada rekan guru melalui komunitas praktisi.tutur zuliana ritonga.
Langkah selanjutnya kata kepsek, penulis mengkomunikasikan dan menginformasikan rencana aksi tersebut kepada kepala sekolah untuk meminta izin untuk melaksanakan sosialisasi kepada rekan guru melalui komunitas praktisi yang ada di sekolah.
Pada tahap pelaksanaan, penulis dalam hal ini, mengkomunikasikan dan mensosialisasikan rencana aksi kepada rekan guru.
Tidak mudah ternyata untuk membentuk komunitas praktisi di sekolah itu perlu tahapan-tahapan khusus yang harus dilaksanakan.dan sekarang ni tahap demi tahap berkat dukungan kerja sama yang dengan rekan rekan guru.sudah mulai ada perubahan.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk membentuk komunitas sekolah. Tahapan-tahapan tersebut melalui tiga tahapan, yaitu tahap merintis, menumbuhkan, dan merawat keberlanjutan, kata Kepsek Zuliana Ritonga, S.PdI. [RM]