DetikNews86, Aceh Besar | Angka kesembuhan ternak yang terjangkit wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Aceh Besar kian meningkat. Hingga Jumat 22 Juli 2022, total angka kesembuhan sudah mencapai 75,14 persen.
Rekapitulasi data kesembuhan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar Jakfar saat melaporkan perkembangan terkini kondisi PMK kepada Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, Jumat sore di Komplek Gedung Dekranasda Aceh Besar.
Dalam laporannya Jakfar menyebut, total jumlah hewan ternak yang sempat terindikasi PMK berdasarkan gejala klinis mencapai 7.122 ekor yang tersebar di 20 kecamatan dan 341 gampong di Aceh Besar.
“Berdasarkan rekap data terbaru, angka kesembuhan PMK Aceh Besar sudah mencapai 75,14 persen,” ujar Jakfar.
Lebih lanjut, jika persentase kesembuhan PMK dihitung berdasarkan kecamatan, maka Montasik berada di urutan kesembuhan tertinggi yakni sebanyak 162,13 % atau 668 ekor, kemudian Kecamatan Indrapuri 59,45 % atau 352 ekor dan Kecamatan Kuta Baro 101,658 % atau 1410 ekor.
Sementara itu Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto dalam arahannya kepada Jakfar meminta agar dinas itu terus bekerja keras dalam upaya menekan angka PMK di Aceh Besar.
Pj Bupati berpesan agar dinas tersebut terus melakukan sosialisasi dan pemantauan langsung ke lapangan untuk mendeteksi, mendata dan melakukan penanganan sesuai aturan yang berlaku.
“Terus lakukan pemantauan, maksimalkanĀ disinfektan dan pengobatan. Insyaallah usaha kita akan membuahkan hasil sesuai yang diharapkan,” kata Pj Bupati Iswanto. (KPA)