P.siantar,//DetikNews86.Com – Proyek pembangunan Terminal baru Tanjung Pinggir di Kecamatan Siantar Martoba Kota Pematangsiantar (Sumut) diduga tidak transparan seperti bangunan Siluman, alasannya tanpa mendirikan plank transparan didepan bangunan.
Saat detik berkunjung kelokasi pembangunan terminal baru tersebut (Jumat,10/3/’22), Lubis yang mengaku sekuriti, ketika ditanya keberadaan oknum pemborong mengatakan, ‘gak disini, kalau humasnya marga Lumbangaol, baru saja keluar. Menjawab Wartawan bahwa plank proyek, ada dibelakang sana katanya.
Masih dengan Lubis, menjelaskan bangunan ini milik Kementerian, mengenai aset bahan bangunan lama sudah dilelang pak, katanya.
Keberadaan plank bangunan merupakan salah satu persyaratan yang menjelaskan jenis bangunan, Volume, waktu, pagu dan lainnya. Jika plank tak ada, diduga seperti bangunan siluman.
Semestinya plank ditempatkan pada posisi yang mudah dilihat khalayak, bukan didirikan dilokasi tersembunyi.
Ketika hal ini dikonfirmasi kepada Kepala Bidang Aset di Dinas Pendapatan Daerah Kota Pematangsiantar (Sumut) Alwi Lumbangaol SSPd (Senin,14/3/’22) mengatakan bahwa aset terminal Tanjung Pinggir telah diserahkan ke Kementerian, jadi tidak Pemko lagi urusan itu, katanya.
Warga Siantar bermarga Marpaung berharap, agar pihak berkompeten membuat catatan atas kesan ketertutu pan pihak pengelola konstruksi pemba ngunan terminal baru Tanjung Pinggir
di Kota Pematangsiantar ini.
Ada apa sebenarnya pada bangunan terminal Tanjung Pinggir kota P.siantar, diduga kwalitas bangunan tak sesuai analisa sebagai yang direncanakan, imbuhnya.
{S.Sitorus.}
