DetikNews86.com-Takengon | Bupati Aceh Tengah Drs Shabela Abubakar mengapresiasi Kanwil Kemenag Aceh dan Kantor Kemenag Aceh Tengah yang telah menginisiasi hadirnya Kelas Digital di dua Madrasah di Kabupaten Aceh Tengah.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Shabela Abubakar kepada Kakanwil Kemenag Aceh, Dr. H. Ikbal disela-sela menghadiri undangan acara Launching Kelas Digital Menggunakan Platform Jelajah Ilmu Untuk MAN 1 dan MTsN 1 Aceh Tengah yang dilangsungkan dilingkungan MAN 1 Aceh Tengah, Selasa (30/08).
Dikatakan Bupati bahwa dunia pendidikan saat ini memang dituntut untuk memanfaatkan teknologi yang layanannya berbasis digital. Oleh karena itu, langkah yang telah dilakukan oleh Kemenag Aceh dengan menjadikan dua madrasah di Kabupaten Aceh Tengah sebagai salah satu pilot project madrasah digital di Aceh, akan menjadikan kualitas madrasah didaerah ini menjadi lebih adaptif dan maju serta mampu menjadi pusat transformasi informasi.
“Kami sangat mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada Kemenag karena telah menunjuk dua madrasah didaerah ini sebagai salah satu pilot project madrasah digital di Provinsi Aceh,” ujar Shabela.
“Dan kami yakin, dengan adanya kelas digital ini akan menjadikan kedua madrasah semakin hebat dan maju, serta menjadi barometer bagi madrasah lainnya dalam hal merespons perkembangan pendidikan melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi,” lanjutnya.
Guna mengadaptasi derasnya arus transformasi digital bagi dunia pendidikan, Bupati Shabela juga menaruh harapan agar seluruh madrasah di Kabupaten Aceh Tengah mengupayakan secara bertahap untuk menyediakan layanan digital.
“Harapan saya, bagaimana caranya agar kelas digital ini dapat diterapkan di seluruh madrasah yang ada, sehingga informasi dan layanan digital lainnya dapat terakses secara merata.” Harap Shabela.
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg dalam sambutannya menyampaikan bahwa program digitalisasi merupakan tuntutan perkembangan teknologi yang terus maju dan berkembang. Sehingga melihat urgentnya ini menjadikan program digital sebagai program prioritas Kementerian Agama RI.
Disebutkannya, dengan adanya madrasah digital dapat mengarahkan siswa untuk belajar secara digital dan dapat mengoptimalkan penyampaian bahan ajar kepada setiap siswa kapan saja dan dimana saja.
“Dan yang paling penting, para siswa tetap dapat mengikuti pelajaran secara jarak jauh, meskipun tidak hadir disekolah.” Jelas Iqbal. [KPA]