Dompu.NTB//detikNews86.com – Guna mengantisipasi penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar saat ini, Polres Dompu berinisiatif melakukan penyuluhan dan pembinaan akan bahaya Narkoba dilingkup SMAN 2 Dompu.
Para pelajar di samping tunaikan aktifitas belajar tiap hari sebagaimana biasa diterima para pelajar di lingkungan sekolah, mereka juga perlu diingatkan, dihimbau sekaligus diberikan penekanan untuk tidak coba-coba menikmati yang namanya narkotika. Dimana barang haram tersebut lebih banyak mudaratnya dari pada manfaatnya, paparnya.
Selain narkotika, hal lain yang perlu diperingatkan pada kalangan pelajar yakni berbagai bentuk kenakalan remaja yang akhir-akhir ini marak terjadi di wilayah Kabupaten Dompu patut di hindari dan ditinggalkan karena akan merugikan diri sendiri dan mengorbankan orang lain.
Berdasarkan realitas yang ada dan kondisi sosial dan lingkungan pergaulan yang los control di kalangan pelajar saat ini, akhirnya Polri dalam hal ini Polres Dompu mendelegasikan Ps. Kanit Bintibsos, Aiptu Ismi Andri Nurwati S.H., untuk turun memberikan pembinaan langsung kepada para pelajar, yang kali ini dilaksanakan di SMAN 2 Dompu, Selasa (15/11/2022) sekira pukul 09.30 Wita.
“Mengikuti pendidikan formal sebagaimana biasa itu memang kewajiban utama bagi setiap para pelajar,” tutur Ismi dalam keterangannya usai melaksanakan penyuluhan bahaya narkoba di lingkup SMAN 2 Dompu.
Namun, Kata Ismi, para pelajar perlu dihimbau dan dilakukan pembinaan secara rutin sebagai peringatan maupun modal utama ketika mereka kembali ke lingkungan pergaulannya masing-masing, jelas Ismi.
“Untuk para pelajar, diingatkan agar tidak bermain – main dengan Narkoba karena bahaya dan ekses serta aturan hukum jika mengkonsumsi narkotika akan merusak kesehatan dan melanggar hukum. ungkap Ismi.
Lebih lanjut, Ia juga menghimbau kepada siswa siswi SMAN 2 Dompu agar belajar dengan baik dan selalu mematuhi aturan dan tata tertib yang ada di sekolah dan jangan terjebak dengan gaya hidup para remaja milinial sekarang ini.
“Agar siswa siswi menghindari perbuatan perbuatan yang merugikan diri sendiri seperti terlibat dalam narkoba atau kenakalan remaja dan lainnya,” tegas Ismi.
Sebelum kegiatan berakhir yakni sekira pukul 10.15, Ismi mengajak para siswa, tentunya untuk selalu menghormati dan menghargai guru yang mengajar di sekolah.
“kepada siswa siswi kita perlu ingatlan untuk selalu disiplin demi menjaga nama baik diri, keluarga terutama bagai sekolahnya,”tandasnya.
Tambah Ismi, raihlah masa depan dan cita-citamu secepat mungkin dan jangan pernah sentuh barang haram dan perbuatan yang melanggar hukum dan norma agama karena akan menyesatkan dirimu sendiri, keluarga maupun orang lain, pungkasnya.
Jurnalis, Rdw/ddo.
