PANARAGAN -Detiknews86-com
Anggaran pengadaan peralatan posko anggota tim penyelamat Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) tahun 2023 terindikasi fiktif.
Pasalnya menurut informasi, meskipun dana pengadaan sebesar sekitar belasan juta rupiah tersebut telah dicairkan, namun alokasi fisiknya hingga tahun 2024 tidak diketahui keberadaannya.
Perihal itu diungkapkan narasumber terpercaya media ini yang enggan disebutkan namanya, pada Jum’at, (08/03/24).
“Setau saya dana itu sudah masuk sejak tahun kemarin, tapi bendahara kami (Damkar) tidak membelanjakan barangnya saat ini,” ujarnya.
Lanjutnya, hilangnya anggaran pengadaan tersebut disinyalir telah digelapkan CD selaku Bendahara Damkar Tubaba. Hal itu lantaran, CD disinyalir sebagai aktor utama yang memproses pencairan dana tersebut.
Sayangnya, saat hendak dikonfirmasi awak media, CD terkesan mengulur-ulur waktu sehingga dirinya belum dapat memberikan keterangan secara pasti mengenai dugaan korupsi yang terjadi di Dinas tempatnya mengemban tugas.
Lantas benarkah dugaan korupsi tersebut terjadi!. Guna membongkarnya, awak media akan berupaya berkordinasi bersama pihak Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) melalui inspektorat setempat.(San)
