MUSI RAWAS,||Detiknews86.com -Terkait viralnya berita dugaan Tumpang Tindih anggaran internet di ruang lingkup Pemkab Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan, ditanggapi cepat oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Musi Rawas melalui Komisi 1.
” Pihaknya secepatnya akan memanggil kepala Dinas Komunikasi dan informatika (Diskominfo) Kabupaten Musi Rawas dan Dinas-dinas lain untuk mendengarkan keterangan terkait anggaran internet yang diduga tumpang tindih dan azas manfaat dari pengunaan anggaran internet tersebut yang berasal dari dana APBD,” ungkap Nawawi Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Musi Rawas saat diwawancarai wartawan, Rabu (22/06/22).
Lanjut Nawawi mengatakan, Masalah pemberitaan yang santer dimedia online mengenai anggaran internet yang ada di kominfo, informasi itu sudah masuk di kami, tentu harus kita dalami dulu, baik itu di Kominfo dan OPD lain itu harus Klir, kita akan tarik benang merahnya, secepatnya akan kita panggi,”kata Nawawi.
Saat di tanya lebih lanjut, Nawawi yang merupakan Politisi dari fraksi partai Golkar ini mempertanyakan apakah dana anggaran internet yang dianggarkan Dinas Komunikasi Musi Rawas, senilai Rp 2,15 Miliar untuk kebutuhan internet Pemkab Musi Rawas, apakah sudah sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku apa belum.
“Jika memang benar anggaran internet itu untuk kebutuhan internet Pemkab Musi Rawas apakah tidak menyalahi aturan atau akan dapat menimbulkan polemik nantinya, kita khawatirkan nanti dapat bermasalah dengan hukum”jelas Nawawi.
Lebih lanjut Nawawi menyampaikan keluhannya terkait minimnya sinyal internet di lingkungan DPRD Kabupaten Musi Rawas terkhusus pada ruangan paripurna.
“Kalau di ruangan kerja ada WiFi, namun coba kita lihat waktu paripurna, di aula paripurna kita bisa tau bagaimana sinyal WiFi nya bagaimana”ungkap Nawawi.
Ditanya terkait dugaan Tumpang Tindih anggaran Kominfo Musi Rawas dengan Dinas lainya ? Nawawi menegaskan, pihaknya secepatnya akan melakukan kroscek ke seluruh Dinas di lingkungan Pemkab Musi Rawas,”pungkasnya.