Diduga Tanpa Papan Informasi Publik, Pengecoran Jaling Di Kampung Jagawana Proyek Siluman
DetikNews86.Com Bekasi-Jabar Pelaksanaan proyek pembangun Jalan Lingkungan (Jaling) rabat beton yang dilaksanakan di Kampung Jagawana Gang Telur RT 002 RW 003 Desa Sukarukun Kecamatan Sukatani Kabupaten Bekasi Jawa Barat, diduga proyek siluman.
Diketahui, untuk pelaksanaan rabat beton tersebut diduga di tambah dengan air hingga encer seperti bubur kacang ijo dan tidak sesuai spek dinilai amburadul. Serta tidak adanya papan informasi publik yang terpasang di lokasi pengerjaan.
Hasil pantauan dilokasi, team awak media dan Ketua DPD LSM PRABHU INDONESIA JAYA Kabupaten Bekasi N.Rudiansah menjelaskan bahwa, pengerjaan pengecoran Jaling tersebut tidak jelas asal usul nya yang bersumber anggaran dari mana, karena dilokasi tidak terlihat adanya papan informasi yang terpasang dan para pekerja pun abaikan K3 dan APBD ( Alat pelindung diri ) nya.
“Berapa volume panjang nya, berapa anggaran nya, bersumber dari mna, setiap pelaksanaan pengerjaan proyek Jaling dan sebagainya, yang anggaran dari Pemerintah wajib memasang papan nama proyek,”jelas N.Rudiansah pada Rabu (07/12/2022) malam.
UU 14 tahun 2008 tentang KIP menegaskan sebagaimana dalam Pasal 28 F Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyebutkan bahwa setiap Orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh Informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, dan menyimpan Informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia.
“UU 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik menggarisbawahi dengan tebal bahwa salah satu elemen penting dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang terbuka adalah hak publik untuk memperoleh Informasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan,”tegasnya.
Tak hanya itu, saat dikonfirmasi awak media dan LSM PRABHU INDONESIA JAYA Kabupaten Bekasi di pertanyakan terkait papan informasi pelaksana pekerja proyek mengatakan,”Ada belum di pasang, ada dirumah, besosok dah saya pasang bang,”kata pelaksana dilokasi pengecoran.
( Red )
