Diduga Tidak Sesuai Renovasi Gedung Sekolah SDN Karangharum 03 Menuai Kritik Dari Berbagi Pihak

oleh
oleh
Share artikel ini

Bekasi : //detiknews86.com/ – Renovasi Gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri Karangharum 03 yang terletak di Desa Karangharum Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi Jawa Barat, menuai kritik tajam dari berbagai pihak Minggu (19/5/2024).

Pasalnya, kualitas pekerjaan yang dinilai diduga buruk dan tidak sesuai dengan standar renovasi yang baik dan aman menjadi sorotan utama Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat (DPD LSM) Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi.

“Salah satu masalah utama yang ditemukan adalah, kusen dan jendela yang telah keropos hanya dipoles dengan cat baru tanpa diganti dengan kusen yang baru. Kusen yang sudah rusak hanya ditambal menggunakan kompon, terlihat jelas bahwa perbaikan tersebut tidak memadai,”cetus N.Rudiansah.

Selain itu, ketidakhadiran papan nama proyek di lokasi yang seharusnya menyediakan informasi publik mengenai detail proyek semakin memperburuk keadaan. Dan para pekerja pun saat di pertanyakan bahwa dia tidak mengetahui dengan alasan,”Hanya menjalankan perintah atasan,”tutur pekerja.

“Kami mendesak dinas terkait untuk memberikan sangsi tegas kepada kontraktor yang tidak memasang papan proyek sesuai dengan peraturan serta ketidaktransparanan ini mencurigakan dan tidak bisa dibiarkan,”pintanya.

Lebih lanjut N.Rudiansah, Masalah lain yang ditemukan di lokasi proyek adalah kurangnya penggunaan peralatan keselamatan kerja seperti rompi, helm dan sepatu yang seharusnya digunakan terlihat berserakan tidak dipakai, sehingga menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan kerja.

“Kemungkinan diduga adanya kolusi antara konsultan dan pengawas proyek yang mungkin sengaja menutup mata terhadap pekerjaan yang tidak sesuai standar ini,”tambahnya.

Dengan adanya perhatian dan tindakan dari pihak terkait, diharapkan kualitas renovasi SDN Karangharum 03 dapat ditingkatkan demi keselamatan dan kenyamanan para siswa dan guru.

Sampai berita ini di terbitkan pihak terkait belum dapat di konfirmasi.  (Sr)