Sampang,//DetikNews86.Com, – Konferancab (Konferensi Anak Cabang) IPNU IPPNU merupakan permusyawaratan tertinggi di tingkat anak cabang atau yang berada di kecamatan yang mana hal ini dilakukan jika kepengurusan di tingkat tersebut sudah habis masa baktinya.
Hal ini juga yang sudah dilakukan Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama di kecamatan ketapang kabupaten sampang. Senin (21/03/22).
Namun meski dilaksanakan bersama sidang IPNU IPPNU tetap dilakukan secara terpisah. Karena IPNU IPPNU memiliki peraturan yang berbeda.
Acara ini dihadiri oleh Ketua PC IPNU kabupaten sampang rekan Rohman, ketua PC IPPNU sampang Rekanita Nor Halimatus, Sekretaris MWC NU ketapang Mas Abd Wahed Askiya’, dan banom-banom NU yang lain.
Adapun tema yang mereka angkat adalah “Transformasi Pelajar Untuk Progresifitas Organisasi”. Dimana hal itu bertujuan agar pelajar di kecamatan ketapang bisa bertransformasi agar organisasinya bisa berprogres, seperti yang disampaikan Ismail ketua PAC IPNU Ketapang yang akan demisioner ” Semoga periode selanjutnya lebih progres lagi dalam bidang kaderisasi dan juga pengembangan intelektual kader dan anggota”. Ucap Ismail dalam sambutannya.
“Konferancab ini jangan kalian jadikan atau kalian artikan sebagai pemilihan ketua baru tapi jadikan konferancab ini ajang musyawarah dan ajang berdialektika”. Lanjut Ismail.
Ada beberapa bakal calon IPNU IPPNU yang maju pada konferancab tersebut namun para peserta konferancab kembali memilih Ismail sebagai ketua IPNU ketapang dan Maulida sebagai ketua IPNU IPPNU ketapang untuk kedua kalinya dengan masa bakti 2022-2024.
Adapun pernyataan dari peserta sidang IPPNU mengatakan bahwa Maulida memang layak dijadikan ketua kembali. “Kenapa ibu maulida pantas dipilih kembali karena beliau bisa mengayomi saya karena selama ini saya diayomi terus oleh beliau dan beliau bisa menjadikan IPPNU ketapang lebih maju kedepannya”. Ujar Hanadi peserta sidang. {Robby detik}