Siak//detikNews86.com – Asisten Admintrasi Umum Kabupaten Siak Jamaluddin berharap SMSI Kabupaten Siak dapat memberikan kontribusi positif kepada kemajuan Riau dan kabupaten Siak kedepan.
Di harapkan SMSI Kabupaten Siak juga dapat menjadi mitra pemerintah kabupaten Siak dalam menyebarluaskan informasi pembangunan, seperti program Bujang Kampung, Siak Hijau dan lainnya.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Siak, kami mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) kabupaten Siak periode 2022-2025. Dan selamat datang kepada Ketua SMSI provinsi Riau dan rombongan ke Kabupaten Siak”ucap Jamal, di Tengku Mahratu, Selasa (23/8/2022).
Dikatakan Jamaludin, antara pemerintah dan media sejatinya mempunyai hubungan simbiosis mutualisme.
Di mana pemerintah dalam beberapa aspek membutuhkan media. Dan di satu sisi, pihak media juga mempunyai ketergantungan dengan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan pemerintah.
“Pemerintah Kabupaten Siak selalu siap sedia untuk menjadi narasumber data dan informasi yang dibutuhkan. Dan kiranya media senantiasa memberikan informasi berdasarkan pada regulasi penyiaran. Sehingga tetap dipercaya oleh publik sebagai pilar demokrasi dengan menghadirkan informasi yang jujur, akurat dan objektif,” tutupnya.
Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Riau Novrizon Burhan mengatakan, SMSI lahir di Banten pada tanggal 7 Maret 2017 dan telah menjadi Konstituen Dewan Pers pada 29 Mei 2020 dan telah memiliki 1.224 anggota di seluruh Indonesia.
“SMSI dari Kabupaten Siak untuk Riau dan Indonesia. Artinya, SMSI tidak terpisahkan dari masyarakat Riau dan semoga dapat menjadi mitra Pemerintah Daerah Kabupaten Siak ,” kata Novrizon.
Lanjutnya, SMSI Kabupaten Siak merupakan SMSI pertama di tingkat Kabupaten di Riau yang baru di lantik kepengurusannya.
Oleh sebah itu, diharapkan kepada pengurus SMSI baru dilantik bisa menjalankan tugasnya sesuai dengan AD-RT yang di tentukan oleh organisasi ini.
Sementara itu ketua SMSI Kabupaten Siak yang baru di lantik Teteh Sugirharti mengatakan, SMSI ini adalah tempat berkumpulnya Pemilik media masa. Sedangkan PWI dan organisasi PERS lainnya merupakan tempat berkumpulnya para wartawan dan lainnya.(rls).
Editor : Liza Giawa