Lampung Barat.// Detiknews86.com – Antusiasme warga Padang dalom mengikuti gelaran pesta rakyat, yang lebih di kenal dengan sebutan pesta Sakura (panjat pinang) 3 mei 2022.
Artis tik tok lokal asal Lampung,”Bianca turut memeriahkan kan acara ini, Ribuan masyarakat mengenakan sekura (Topeng), yang menjadi ciri khas budaya tahunan saat hari raya idul fitri. Berbagai macam bentuk atribut seperti topeng dengan berbagai karakter dan ekspresi, serta mengenakan pakaian yang meriah dan menarik perhatian.
Sekura ini terdiri dua jenis, sekura betik (Bagus) dan sekura kamak (Kotor). Sesuai dengan namanya sekura betik menggunakan kostum dan karakter topeng yang bersih terbuat dari kain panjang (Selindang Miwang) khas lokal Lampung Barat.
Sedangkan sekura kamak mengenakan atribut topeng yang terbuat dari bahan kayu dengan bermacam karakter dan mengenakan pakaian seperti dari potongan karung, atau pun dari tumbuh-tumbahan alami yang diselimutkan ke bagian tubuh sekura yang menjadikan mereka lebih unik.
Sekura merupakan perayaan atau ungkapan kegembiraan masyarkat secara bersama-sama dengan bertopeng dan merubah penampilan sedemikian rupa yang sifatnya menghibur.
Tujuan utamanya adalah bersilaturahmi dengan puncaknya pada kegiatan panjat pinang atau yang lebih dikenal di Lambar dengan nama (cakak buah) oleh sekelompok sakura secara bergotong royong.
Ahmad salah satu sekura yang tergabung dalam rombongan Pekon (Desa) Bahway mengatakan setidaknya terdapat ratusan pasukan sekura dari pihak nya yang ikut meramaikan gelaran pesta sekura di pekon Padang dalom, ini
menjadi agenda tahunan pihaknya untuk memeriahkan acara.
“Setiap tahun kami selalu datang untuk meramaikan pesta budaya sekura di tiap-tiap pekon yang menyelenggarakan, sebab ini menjadi salah satu cara melestarikan budaya yang sudah ada turun temurun dari nenek moyang, sehingga sudah sepantasnya budaya ini terus di meriahkan setiap tahun nya,” ujarnya.
Terpisah Peratin (kepala desa) Padang dalom,” Endra Gunawan mengatakan, Selamat idul Fitri saya dan jajaran aparat pekon mengucapkan,”mohon maaf lahir dan batin, Alhamdulillah gelaran acara yang sempat tertunda selama 2 tahun ini akibat covid 19 yang melanda seluruh dunia akhirnya dapat kembali di laksanakan.
Ini berkat kerja sama semua elemen masyarakat, Karang taruna, aparatur pekon dan masyarakat bahu membahu demi untuk terselenggara nya hajat tahunan ini, Saya berharap, masyarakat menjaga ketertiban demi lancar pesta rakyat ini, semoga kedepannya pekon Padang dalom dapat melaksanakan acara hiburan rakyat ini setiap tahun,” pungkasnya.
(Samsun)
