Kenapa Kades Pantai Bakti Diam, Mungkinkah Kades Sengaja Ingin Mencelakai Warganya

oleh
oleh
Share artikel ini

Bekasi : //detiknews86.com/ – Terlihat pohon mangga pun dibeton, kegiatan Proyek Peningkatan Jalan Lingkungan E katalog bersumber APBD Th 2024 melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertahanan (Perkimtan) di wilayah Desa Pantai Bakti Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi dengan nilai 1.959.439.400, terlihat semakin kacau.

Aneh kenapa Pemerintah Desa Pantai Bakti hanya diam, mungkinkah memang disengaja agar Warga Desanya KECELAKAAN?

Beberapa hari lalu masyarakat Kecamatan Muaragembong sebelumnya mengadukan CV Rizky Alfian ke Pj Bupati Bekasi, atas ketidak becusnya mengerjakan kegiatan diwilayahnya Sabtu (27/07/24).

Sebelumnya, diungkapkan Konsultan Perkimtan Ade, saat dikonfirmasi, kata ia, dalam proses pengerjaan itu harusnya diatas Lapisan Pondasi Atas (LPA) menggunakan plastik, namun pihak pelaksana kegiatan ini membandel selain tidak menggunakan plastik ketinggian pun malah dikurangi yakni hanya 12 Cm dan lebih parah lagi isi dalam hanya setinggi korek Gas 7 Cm.

“Sebenarnya gak bisa sih, dan harus pake plastik bang. Hasil CCo kegiatan total 2500 meter dengan lebar 2 meter tinggi 15 Cm,”Jelas Ade kepada Durasi24.com Rabu (24/07/24).

Rupanya hal itu pun sebelumnya sudah di komplain warga Muaragembong Anto, ironisnya ia langsung mengadukan melalui surat aduan kepada Pj Bekasi Dani Ramdhan saat menghadiri kegiatan Botram di Kecamatan Muaragembong Sabtu 20/07/2024 lalu.

“Masa kerjaan kaya gitu, belepotan, makanya saya langsung adukan sama Pj Bupati Bekasi,”Ucap Anto dengan nada kesal.

Hasil penelusuran yang didapat, kegiatan yang dikerjakan oleh CV tersebut menyalahi spesifikasi, kenapa tidak, hasil CCo, dengan ketentuan lebar 2 meter ketinggian 15 cm sementara pakta lapangan yang sudah dikerjakan dengan ketinggian rata rata 12 cm. Ironisnya diatas Lapisan Pendasi Atas tidak menggunakan plastik. (Sr)