KPU Batu Bara Bohongi Publik : Orang Mati Ikut Coblos.

oleh
oleh
Share artikel ini

BATU BARA – detiknews86.com – Pesta demokrasi pemilu sudah memasuki babak rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kabupaten/kota. Namun dalam proses yang sudah berjalan, terdapat kejanggalan. Seperti yang disampaikan oleh Ketua KBPP Polri, Yudi Pratama, pada hari Kamis tanggal 29 Februari 2024. Jum’at (01/03/2024).

Yudi menemukan adanya warga yang meninggal dunia, datanya ikut mencoblos pada Pemilu 14 Februari 2024 di TPS 19 Desa Kuala Tanjung, Kec Sei Suka, Batu Bara.

Sambung Yudi, pemilih yang sudah meninggal tersebut masuk dalam daftar hadir di TPS 19 Desa Kuala Tanjung sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan berdasarkan kertas suara keseluruhan DPT. Orang yang meninggal ikut memilih di TPS 19 Desa Kuala Tanjung.

“ Menurut Yudi, Ini tidak bisa dianggap remeh oleh KPU Bawaslu, pasalnya karena menyangkut di dana pemilu.

Sebab hal ini sudah masuk kategori membohongi publik luas. Dan tindakan ini jelas mencoreng demokrasi Pemilu 2024,” pungkas Yudi kepada wartawan.

“ Yudi tegaskan, kita meminta KPU, Bawaslu dan Gakkumdu untuk memeriksa PPS, KPPS TP 19 Desa Kuala Tanjung. Kita minta kasus ini dipublikasikan secara transparansi,” pungkas Yudi, tanpa menyebutkan data siapa nama orang meninggal dunua yang masuk DPT tersebut.

Bila belum ada tindak nyata yang konkret dari Bawaslu dan KPU Batu Bara, maka kita akan melakukan investigasi dan membuka peluang mengadukan persoalan ini ke DKPP dan pihak berwajib melalui Gakkumdu /Bawaslu, karena menyangkut pelanggaran tindak  pidana, tutup Yudi. (Tim)