Detiknews86.com, Dompu NTB – Gerak cepat Polsek Kempo saat menangani kejadian laka lantas tunggal SPM R2 Merk Honda Supra 125 pretelan Tanpa Nopol,yang mengakibatkan satu orang korban( penggonceng) Meninggal Dunia saat di larikan ke Puskesmas terdekat, Rabu pagi (18/10/23) sekitar pukul 8.30 Wita.
Kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi di Jln.lintas Calabai-kempo tepatnya di Dsn. Labali Desa Kempo Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu, yang mengakibatkan korban Nurwahida warga Dsn. Pali Des. Soro barat Kecamatan Kempo Meninggal Dunia saat menuju ke Puskesmas terdekat.
Kapolsek Kempo Ipda Jubaiddin melalui keterangan saksi melihat kejadian di tempat kejadian perkara menjelaskan, awalnya korban yang bergoncengan dengan suaminya (FADIN) dengan menggunakan sepeda motor berangkat dari arah soro menuju Kempo kemudian tepat di Jln. Lintas calabai-kempo Dsn. Labali Ds. Kempo sekitar 100 meter ke utara dari SMAN 02 Kempo dimana saat itu saksi Suherman berpapasan dengan korban yang dibonceng oleh suaminya melihat korban terjatuh sendiri dari motor pada saat motor yang dibawa oleh suaminya masih berjalan.
Selanjutnya saksi suherman langsung memberhentikan sepeda motor yang dikendarinya, lalu memberhentikan Sepeda motor yang dikendarai oleh suami korban, selanjutnya saksi suherman dan juga suami korban membantu korban yang terjatuh tersebut dimana saat itu saksi melihat bahwa penyebab korban terjatuh karena jilbab yang dikenakannya masuk kedalam rantai motor suaminya, tutur saksi.
Tak lama setelah kejadian oleh suami korban dan juga warga di sekitar tempat kejadian ikut membantu untuk membawa korban ke puskesmas Kempo untuk dilakukan penanganan medis namun naas dalam perjalanan korban sudah dinyatakan meninggal dunia, jelasnya.
Saat berita ini di rilis almarhumah (korban) langsung di bawa pulang ke rumah duka untuk di kebumikan di taman pemakaman umum Desa Soro Barat Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu, ucap Kapolsek.
Pasca terjadi kejadian tersebut situasi keamanan di sekitar rumah korban maupun di wilayah Kempo pada umumnya kondusif dan terkendali, pungkas Kapolsek Kempo.
Jurnalis : Rdw/ddo
