Muara Enim – [Detiknews86.com ] sudah tidak asing lagi, Maraknya Paket/Proyek Pemerintahan yang diperjual belikan di Muara Enim telah menjadi sebuah budaya. Outputnya adalah banyak pembangunan yang tidak bertendesi dari RAB yang telah di tentukan. sehingga banyak pembangunan yang di keluhkan tidak maksimal.
Jum’at 26/01/2024, Deputi MAKI Muara Enim mengendus adanya oknum-oknum yang mengatasnamakan MAKI Muara Enim, untuk memeras, menakut-nakuti segelintir element pemerintahan hingga untuk dijadikan alat menjual belikan Paket/Proyek.
Diketahui, Deputi MAKI Muara enim merespon serius isu tersebut dengan segera melayangkan Surat Edaran ke 34 dinas dan 14 kecamatan.
“ini tidak bisa dibiarkan, oknum-oknum seperti itu harus segera di temukan, siapa orangnya. saya sebarkan surat edaran ini agar semua element pemerintahan Muara Enim Mengetahui bahwasanya, Sesuai Akta Notaris, Kami hanya ada tiga orang di Muara Enim ini, dan tidak pernah mencari-cari paket/proyek untuk keuntungan sendiri” Ujar Jawir.
beliau juga menegaskan bahwasanya ada empat orang yang di SK kan dalam keagotaan MAKI Muara Enim dan telah melayangkan Surat Pemberhentian serta menyita seluruh kartu keanggotaan.
“dalam hal ini ada 4 orang yang secara tertulis pernah di SK kan oleh pengurus sebelumnya, saya telah menyita Kartu keanggotaan tersebut dan melayangkan surat pemberhentian , upaya ini semata-mata untuk benar-benar me- Resuffle keanggotaan MAKI Muara Enim dan mengembalikan marwah kami dalam Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi bulan Jual Beli Besi” tindihnya.
(M.fajri)