Detiknews.86.com Bendungan atau Dam adalah bangunan yang dibuat untuk menghalangi atau menahan aliran air yang umumnya digunakan untuk mengairi persawahan,sebenarnya sudah beberapa tahun lalu bendungan ini rusak berat yang dialami warga Desa Silau maraja bendungan yang ada diwilayah mereka rusak berat hampir tak berbekas dihantam banjir (bencana alam) hal ini disampaikan Chaidir Butar-butar Kepala Desa Silau Maraja (fhoto) diruang kerjanya Jumat (17/02/2023) kepada awak media termasuk Detiknews.86.com
Menurut Chaidir bahwa hampir 70% mata pencaharian warga didesanya sebagai petani membuka lahan persawahan namun karena bendungan tidak dapat digunakan seperti mana biasanya untuk mengairi sawah ada sebagian warga beralih menanam sawit dan bertani palawija menanam sejenis tanaman kacang-kacangan seperti kacang kedelai serta sebagian tetap bertahan sebagai petani padi, dampak dari bendungan yang rusak berat ini mengakibatkan 2 desa yaitu desa Silau Maraja dan Desa Taman Sari hampir lebih kurang 530 ha areal persawahan tidak berfungsi seperti biasanya dan berimbas pada pendapatan perekonomian masyarakat
Selanjutnya kami pihak pemerintah desa,tokoh masyarakat,tokoh agama dan seluruh elemen masyarakat sudah melakukan gotong royong untuk membangun dan membenahi bendungan tersebut mengunakan dana kas desa, juga uang kantong saya sendiri ikut membantu untuk menyewa alat berat dari PUPR pemkab Asahan namun bendungan tak bertahan lama masuk musim penghujan yang mengakibatkan banjir besar bendungan itu hancur kembali, sehingga warga ýang ada didusun 1, 3 , 4 , 5 dan 6 sampai daerah Pulau Bandring dan Desa Perhutaan Silau yang mana mata pencahariannya petani padi menderita karena bendungan yang rusak berat dan tak berfungsi lagi untuk mengairi sawah mereka
Harapan Chaidir mewakili seluruh masyarakat Desa Silau Maraja dan para petani persawahan/padi mengharapkan Kepada Pemerintah Kab.Asahan dan Pemerintah Propinsi Sumatera Utara Cq Dinas BKSDA ( Badan Konserfasi Sumber Daya Alam) Tingkat I untuk segera tanggap terhadap pembangunan Bendungan (Dam) di desa Silau Maraja (Budi Aula Negara SH)