Samosir Sumut -detiknews86.com-
Setelah dari Desa Rinabolak, Bupati Samosir melanjutkan pelayanan dan Berkantor di Desa Sitinjak Kecamatan Onanrunggu, 24/01.
Kehadiran Bupati Samosir bersama OPD disambut hangat oleh masyarakat Desa Sitinjak. Sebagai ucapan terima kasih atas program Bunga Desa, tokoh masyarakat dan masyarakat Desa Sitinjak memberikan ulos kepada Bupati Samosir dengan harapan Bupati Samosir dapat memimpin dan mensejahterakan masyarakat Samosir khususnya di Desa Sitinjak.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Samosir memberikan bantuan keuangan sebesar 100 juta untuk perbaikan infrastruktur di Desa Sitinjak. Selain itu, untuk tahun 2023, Desa Sitinjak akan mendapat pembangunan berupa penataan pantai sitinjak, pembangunan gapura wisata Sitinjak, pembangunan jalan desa Sitinjak. Menyerahkan bantuan pendidikan bagi siswa berprestasi, siswa kurang mampu, bantuan pertanian berupa pupuk organik dan bibit kepada kelompok tani.
“Jadi kami tidak berkantor hanya seremonial saja akan tetapi membawa dampak langsung kepada masyarakat” kata Vandiko.
Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Samosir berkomitmen dan akan bekerja keras untuk menuntaskan masalah stunting di Kabupaten Samosir, agar sumber daya manusia di Kabupaten Samosir dapat berkualitas.
Selain itu, untuk memastikan dan menjamin kesehatan masyarakat tidak mampu, Bupati Samosir juga menyerahkan kartu BPJS Gratis. Menurut Bupati, seluruh masyarakat kurang mampu di Kabupaten Samosir harus mendapatkan BPJS gratis. Dalam pemenuhan Universal Health Coverage (UHC) minimal 95 % penduduk harus terdaftar pada program JKN, sehingga kedepannya masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan cukup hanya membawa KTP maupun Kartu Keluarga.
Dalam Bunga Desa Sitinjak, Bupati Samosir menyampaikan bahwa program Bunga Desa merupakan wujud tindakan konkrit pelayanan publik secara langsung melayani di Desa. Adapun pelayanan tersebut antara lain, pelayanan kesehatan berupa pengobatan gratis dan vaksinasi Covid 19, pelayanan pengurusan dokumen kependudukan, perijinan, penyuluhan KB dan stunting, BPJS Gratis, pemberian pupuk organik dan bibit, bantuan pendidikan dan mengerahkan alat berat untuk pembukaan jalan, baik jalan usaha tani maupun jalan desa.
Vandiko T. Gultom menjelaskan Bunga Desa dilaksanakan untuk mengetahui secara langsung kondisi Desa, memutus birokrasi yang panjang terhadap permasalahan dikalangan masyarakat, memberikan berbagai pelayanan kepada masyarakat dan mendengarkan langsung aspirasi mengenai kebutuhan desa, sekaligus memperpendek rentang kendali masalah-masalah yang dihadapi masyarakat.
Secara umum untuk Tahun 2023, Bupati Samosir mengungkapkan, akan menyentuh seluruh desa secara langsung, khususnya bidang infrastruktur dan pembangunan lainnya, antara lain melanjutkan pembukaan jalan desa, sirtunisasi jalan, pelebaran jalan, pembangunan embung, penataan lahan pertanian, penataan lokasi wisata dan gerakan perubahan penggunaan pupuk dari kimia menjadi pupuk organik melalui program “Pangula Nature” dan bidang pendidikan maupun kesehatan.
“Saya Berkomitmen melakukan pembangunan di Desa. Pembangunan yang baik itu dimulai dari Desa ke Kota. Kami turun, target saya akan memberikan pelayanan sepenuhnya dan infrastruktur. Seluruh desa harus tersentuh pembangunan tanpa terkecuali” pungkas Vandiko.
Anggota DPRD Samosir Parluhutan Samosir dan Magdalena Sitinjak mengatakan, kehadiran masyarakat dalam Bunga Desa menggambarkan kerinduan masyarakat bertemu dengan Bupati.
Sebagai anggota DPRD, Parluhutan mengaku mendukung seluruh program Bunga Desa Bupati, selama masih untuk kebutuhan masyarakat.
“Maju terus, lakukan yang terbaik. Lanjutkan bunga desa, agar seluruh masyarakat merasakan hadirnya pemerintah di Desa. Tidak banyak yang bisa kami beri, tapi banyak yang dapat kita buat jika kita bekerja secara bersama” ungkap Parluhutan.(SH)
