‍Mengukir Langkah Baru, Pramuka Musi Banyuasin Mantapkan Gugusdepan melalui Sosialisasi dan Simulasi

oleh
oleh
Share artikel ini

Muba Sumsel-DetikNews86.com-,
Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Sekayu Kwarcab Musi Banyuasin menapaki Babak baru dalam Pengelolaan Gugus Depan (Gudep) dengan menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi dan Musyawarah Gugus Depan (Mugus) yang digelar hari ini di Aula Gedung PBG Dikbud Muba Kwarcab Muba Kearda Sumatera Selatan.

Kegiatan ini diselenggarakan selain sebagai momentum untuk menata dan memperbaiki sistem Administrasi, menyatukan persepsi, membangun fondasi yang kuat, memperkokoh semangat Fundamental Organisasi guna memperkuat Semangat kepramukaan di tingkat paling dasar yaitu Gugus Depan Pramuka yang merupakan ujung tombak dalam pembinaan kepramukaan.

Dalam sambutannya, Ketua Kwarcab Musi Banyuasin Musni Wijaya, S. Sos., M.Si yang diwakili oleh Sekretaris Kawarcab Muba Ahmad Sumadi. MS, SE.,M.Si menyampaikan bahwa keberhasilan pembinaan Pramuka tidak lepas dari profesionalisme administrasi dan tata kelola Gugus Depan.

“Kita bukan hanya membina adik-adik menjadi pribadi tangguh, tetapi juga menyiapkan sistem yang teruji dan terpercaya untuk mendukung mereka tumbuh dan berkembang sesuai perkembangan zaman namun tetap kokoh dalam beriman, kuat dalam berkomitmen, propesional dalam tindakan, serta selalu mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan tegasnya.

Sesi Simulasi berlangsung interaktif, tertib, aman dan terkendali. Para peserta tidak hanya menerima materi, tetapi langsung mempraktikkan pengelolaan data administrasi Mugus, dari persiapan ‌hingga pelaksanaan mugus hingga pelaporan.

Semangat kolaboratif pun terasa kuat di ruangan—antara Pengurus Kwartir, Pembina, Pelatih, dan Asesor Akreditasi Gugus depan serta pemangku kebijakan, dimana sama sama mempunyai tujuan yang mulia yaitu Menyiapkan Generasi yang baik dari generasi kita.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa Gerakan Pramuka di Kwarcab Musi Banyuasin tidak berjalan di tempat. Dengan semangat “Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan”, perubahan didekap erat, pembaruan digerakkan, dan masa depan kepramukaan dibentuk dengan komitmen jelas serta aksi yang nyata yang turut serta menjadi bagian dalam membangun Muba maju lebih cepat, dalam menyongsong Indonesia emas 2045.

Sosialisasi dan simulasi ini bukan akhir, melainkan titik tolak menuju manajemen Gudep yang tertib, profesional, dan berdampak.(Td)