Detiknews86.com, Bali NTB – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengajak para pelaku bisnis untuk bersinergi bersama pemerintah untuk memerangi Tindak Pidana Perdagangan orang (TPPO).
“Perdagangan orang yang terkait dengan penipuan online telah menjadi masalah besar. Untuk itu saya mengajak para pebisnis muda untuk bersama-sama pemerintah memerangi perdagangan orang,” kata Yasona, saat memberikan sambutan pada Government and Business Forum (GABF) di Hyatt Regency Sanur, Bali (10/8/23).
Kemudia ia menyebutkan, hal tersebut dilakukan sebab telah banyak ditemukan praktek bisnis yang tidak etis, sehingga mendorong Indonesia untuk membentuk gugus tugas dalam pencegahan dan penanganan tindak pidana perdagangan orang.
Oleh karena itu, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah dalam memerangi perdagangan manusia, seperti melakukan banyak perjanjian dengan negara-negara asing tentang bantuan timbal balik, ekstradisi, dan kerja sama hukum.
Lanjutnya, hal tersebut dilakukan sebab telah banyak ditemukan praktek bisnis yang tidak etis, sehingga mendorong Indonesia untuk membentuk gugus tugas dalam pencegahan dan penanganan perdagangan orang.
“Oleh karena itu, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah Indonesia dalam memerangi perdagangan manusia, seperti melakukan banyak perjanjian dengan negara-negara asing tentang bantuan timbal balik, ekstradisi, dan kerja sama hukum,” terangnya.
Di tambahkanya, hal tersebut dilakukan sebab telah banyak ditemukan praktek bisnis yang tidak etis, sehingga mendorong Indonesia untuk membentuk gugus tugas dalam pencegahan dan penanganan tindak pidana perdagangan orang (TPPO), pungkasnya. Jurnalis : Rdw/ddo
