Menteri BUMN Erick Thohir Dinilai Cipayung Plus Sumut Gagal Sebagai Menteri Hanya “No Action, Conten Only”

oleh
oleh
Share artikel ini

Medan – Pemandangan tak biasa terlihat di berbagai sudut jalan Kota Medan. Hal ini dikarenakan banyaknya spanduk yang bertebaran meminta agar Menteri BUMN dicopot dari jabatannya, pemandangan ini terlihat, Selasa (21/03/2023)

Dalam spanduk terdapat nama Cipayung Plus Sumatera Utara tersebut menampilkan wajah Menteri BUMN Erick Thohir yang dicoret silang. Spanduk tersebut juga bertuliskan

“Copot Menteri Rangkap Jabatan. Cuma Modal Tebar Pesona!!! Kinerja Nol Besar!!! Erick Thohir = No Action, Content Only”

Juga dalam spanduk yang berbeda terdapat tulisan “Copot Erick Thohir dari Menteri BUMN” dengan wajahnya yang disilang pula.

“Menteri BUMN Erick Thohir harus mundur, desakan mundur itu disampaikan Oleh Korwil GMKI SUMUT-ACEH, Arion Pasaribu yang tergabung dalam Cipayung Plus pada awak media, Selasa (21/03/2023).

Spanduk yang berisikan logo elemen mahasiswa GMKI, HMI, GMNI, KAMMI, dan IMM Sumatera Utara ini yang diketuai HMI oleh Abdul Rahman, GMKI diketuai oleh Arion Pasaribu, IMM diketuai oleh Arifuddin Bone terpasang di sepanjang Dr. Mansyur USU, Jl. Setiabudi, Jl. Djamin Ginting, Jl. Sudirman, Sekitar Lapangan Merdeka, di Depan Kantor PLN UIW Sumut, PLN Sumut, dan tempat lainnya.

Erick Thohir yang telah terpilih menjadi Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2023-2027 di Jakarta, Kamis (16/02/2023), namun hingga kini masih tetap merangkap memegang jabatan sebagai Menteri BUMN.

Dikonfirmasi, Daniel Sigalingging selaku Ketua DPD GMNI Sumut menyampaikan bahwa mereka adalah pihak yang bertanggungjawab melakukan aksi pemasangan spanduk tersebut.

Dia menyampaikan bahwa inisiatif Cipayung Plus ini dilakukan atas kegelisahan kondisi BUMN saat ini yang beberapa waktu ini mereka selalu kritisi.

“Sudah jelas ini Menteri BUMN rangkap Jabatan sebagai Ketua Umum PSSI juga. Padahal kinerjanya dalam membina BUMN sangat buruk dan payah. Banyak sekali itu keluhan vendor Perusahaan Karya BUMN yang belum dibayarkan hutangnya sampai bertahun-tahun dan menumpuk menjadi Trilyunan rupiah.” Ucap Daniel

Menyikapi hal itu, Ketua Umum KAMMI Sumut, Wira Putra berpendapat, pihaknya memandang bahwa Menteri BUMN diduga gagal melaksanakan tugasnya dalam membina BUMN.

“Banyaknya BUMN yang masih rugi dan utang bahkan anjlok sahamnya serta tidak adanya perubahan signifikan ke arah positif di BUMN itu, dan menunjukkan bahwa Erick Thohir tidak memiliki kemampuan memimpin dan membina BUMN,” ucapnya.

Abdul Rahman selaku Ketum BADKO HMI Sumut mengatakan bahwa jumlah spanduk yang dipasang sebanyak 530 buah.

“Ya total yang sudah kita cetak ada 530 buah sejauh ini. Kalau belum mundur juga kita tambah lagi terus spanduknya. Kalau perlu kita buat aksi besar-besaran sesegera mungkin agar Erick Thohir tahu diri, dan segera mundur dari jabatannya.” Tegas Abdul. (Bang Im@n)