detiknews86.com-samosir sumut-Hutan Samosir sekarang hampir punah dikarenakan adanya perambah liar yang leluasa melakukan penebangan dikawasan hutan Samosir. diduga para peramba hutan tersebut dilindungi petugas kehutanan.
Hal tersebut disampaikan masyarakat desa salaon Dolok, yang namanya enggan untuk dipulis pada tanggal 11 Juli 2022. kami melihat adanya mobil truk lojing turun dari hutan desa salaon dolok membawa kayu bulat dan kayu yang sudah dijadikan bahan kosen. hal tersebut membuat kami masyarakat desa salaon Dolok mengikuti truk lojing yang membawa kayu tersebut, namun ada seorang pria yang mengendarai sepeda motor berplat merah dan lengkap memakai pakaian petugas dinas kehutanan ( PDH ) menghentikan pengejaran kami, dan kami menduga truk lojing tersebut dikawal oleh petugas kehutanan tersebut ” ucapnya
Mendapat informasi tersebut kru media ini coba konfirmasi langsung ke kepala UPTD kehutanan KPH 13 HARITUA SIREGAR lewat telfon seluler,namun hingga saat ini belum ada jawaban.
Masyarakat desa salaon” berharap agar petugas kehutanan tidak melindungi perambah liar yang merusak hutan disamosir, tujuannya agar Samosir terhindar dari bencana alam, dan kami berharap kepada pak Kapolda Sumatera Utara agar menindak tegas perambah liar yang menebangi hutan disamosir serta aparat dinas kehutanan yang disinyalir menjadi beking dari para perambah,” pungkasnya.(TBN)
