Palembang – Detiknews86.com – Persatuan Wartawatan Duta Pena Indonesia (PWDPI) akan melakukan Rapimnas pertama di Palembang sekaligus gelar Jambore Nasional UMKM Kewirausahaan Sosial 2023.
Menurut Ketua Umum PWDPI, M.Nurullah RS melalui ketua panitia pelaksana Daeng Supriyanto mengungkapkan bahwa selain kegiatan Rapimnas PWDPI juga akan mengadakan diklat UKW, deklarasi, pemberian penghargaan kepada tokoh nasional mulai dari Presiden dan menteri, penghargaan juga akan diberikan kepada, Kepala Lembaga Tinggi Negara serta tokoh, kepala daerah,pengusaha Regional di seluruh nusantara.
” Kalau tidak ada halang rintang serta dukungan semua pihak pada bulan maret tahun ini PWDPI akan mengadakan agenda besar di Palembang diantaranya Rapimnas, Deklarasi, diklat UKW, Pemberian Penghargaan PWDPI Sustainabelity Award 2023,” ungkap Daeng, Minggu (22/1/23)di Jakarta.
Namun Daeng menambahkan sebagai wujud pengabdian berupa pengikatan ekonomi kerakyatan PWDPI bekerjasama dengan berbagai pihak diantaranya, Forum CSR, BKKBN serta kementrian Koperasi dan UMKM melalui Smesco Indonesia akan melangsungkan Jambore Nasional UMKM yang bertujuan sebagai ajang kolaborasi antara pemilik usaha kecil dengan pemilik usaha besar atau senior, dan akan dipublikasikan secara masif di media yang tergabung dalam wadah PWDPI.
Sementara itu ketua forum CSR Sumatera Selatan J. Rianthoni Nata Kumusa menjelaskan Jambore kali ini diselenggarakan sebagai upaya untuk menghadirkan media silaturahmi, konsolidasi, dan kolaborasi yang konkrit bagi para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) khususnya, dengan para pelaku usaha senior yang telah merengkuh kesuksesan dalam berbisnis dan nanti akan di publikasikan secara masif oleh PWDPI sebagai salah satu wadah organisasi insan pers di Nusantara.
“Kepada para pendamping, tokoh dan pemerhati, lembaga intermediasi, pemerintah dan pihak lain yang peduli dengan UMKM, agar mereka yang selama ini bertahan dalam keterbatasan dan pembatasan di era pasca pandemi, kembali meningkat semangat, motivasi, harga diri dan tentunya kapasitas serta kompetensinya guna menyongsong kompetisi di era endemi sekarang ini,” kata bang Rian.
Selain sebagai ajang pertemuan antara pemilik UMKM dan pemilik usaha yang sudah sukses dalam jambore kali ini juga mengekspos bebagai bidang lainnya seperti budaya, kuliner, kerajinan, dan wisata yang ada di Daerah Sumatera Selatan.
“Jambore Nasional Kewirausahaan Sosial 2023 rencananya akan menghadirkan lebih dari 8.000 pelaku usaha ekonomi keluarga se-Indonesia,” ucap dia.
Jambore kali ini dikemas dengan konsep Pameran dan Gelar Dagang yang menyatukan pelaku UMKM, UKM, Bisnis, Industri Pelaku Usaha Nasional, Exportir dalam satu lokasi.
Acara ini akan diselenggarakan pada tanggal 10 sampai dengan 20 Maret 2023 di pelataran benteng kuto besak Palembang Sumatera Selatan.
Rencananya Jambore Nasional Kewirausahaan Sosial 2023 akan dihadiri oleh Presiden Jokowi Dodo, Menko Perekonomian Airlangga Hartanto, beberapa menteri lainnya, Gubernur Sumsel Herman Deru serta para tokoh lainnya baik nasional maupun regional.
Kegiatan dalam pameran terdiri dari Seremoni Pembukaan, Pameran dan Gelar Dagang. Selain itu juga dilengkapi dengan kegiatan hiburan, musik, lomba, seni, seminar, pasar rakyat, kuliner dan berbagai kegiatan pendukung lainnya.
Peserta Pameran terdiri dari UMKM & UKM, Lembaga dan Instansi Pemerintah, Kementerian, BUMN dan BUMD, Pelaku Usaha dan Industri. Target pengunjung menyasar Masyarakat Umum, Undangan, Instansi Pemerintah, Pejabat dan Tokoh Masyarakat, Pelaku Usaha Nasional dan Daerah, juga Pelajar dan Mahasiswa.
“Saya selaku Pengarah Kegiatan Jambore Nasional UMKM Kewirausahaan Sosial 2023 mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga UMKM Makin Tangguh, Indonesia Bangkit Lebih Cepat,” pungkas Bang Rian.
(Amc/tim)