Banyuwangi detiknews86 com,Aliansi Lare Amanah Banyuwangi (LAB) berkolaborasi bersama PT.Lisun Utama Jaya (LUJ), Organisasi Kanggo Seduluran (KS) dan menggandeng Ikatan Avokad Indonesia (IKADIN) menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang tertimpa musibah bencana banjir bandang di kecamatan Kalibaru,
Bantuan disalurkan ini salah satu wujud kepedulian Aliansi LAB, PT. LUJ, KS, IKADIN terhadap warga yang terdampak banjir bandang pada Kamis tanggal 03/11/2022,
Bersama pengurus dan anggota Aliansi LAB, PT. LUJ, Perwakilan dari IKADIN serta anggota Organisasi Kanggo Seduluran menyerahkan Bantuan Sosial berupa Nasi bungkus, Mie Instan, Air mineral, Beras, dan Pakaian layak pakai,,
Ketua umum pendiri Aliansi LAB, Ahmad Saifudin dirinya menginstruksikan kepada anggota untuk bersama sama memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir bandang di kecamatan Kalibaru.
Bantuan tersebut yang diberikan dari Aliansi LAB, PT. LUJ, KS, IKADIN, langsung diserahkan kepada posko bantuan yang ada di Jalan Joyo Sukarto Kalibaru wetan, RT 03 RW 12, kecamatan Kalibaru,, “Sabtu (5/11/2022).
Muhammad Sugiono SH.MH selaku ketua Ikadin DPC Banyuwangi dan anggotanya Apri Tias Dewanto,SH. Mewakili anggota Ikadin yang lainnya ikut berpartisipasi, terhadap korban bencana alam,
“Kita berharap dengan adanya bantuan yang disalurkan ini semoga bisa membantu masyarakat yang tertimpa musibah banjir,”
Ahmad menambahkan, atas bencana yang melanda wilayah kecamatan Kalibaru dirinya mengimbau kepada masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap segala ancaman bencana,”ungkapnya
Berharap dengan pemberian bantuan sosial ini dapat membantu dan meringankan beban para korban banjir bandang yang berada di kecamatan Kalibaru, kabupaten Banyuwangi,”
“Semoga banjir ini cepat berhenti dan seluruh puing-puing yang diakibatkan banjir cepat teratasi sehingga masyarakat dapat kembali menjalani hidup seperti sedia kala.
“Bantuan sosial ini dilakukan dengan maksud bahwa Aliansi LAB juga peduli sesama,,.
Sekaligus menanamkan kesadaran kepada anggota Aliansi LAB bahwa harta yang kita miliki ada sebagian yang menjadi hak mereka yang membutuhkan,” jelasnya.
“Antisipasi harus terus dilakukan, apalagi mengingat saat ini cuaca dan curah hujan yang masih tinggi,” himbaunya.(slamet/tiem)