Pelayanan Puskesmas Camplong Tuai Kritikan, Hindari Kebiasaan Buruk Tentang Prioritas Kesehatan

Share artikel ini

 

Foto: Ruang Pelayanan Puskemas Camplong yang kini Jadi tranding topik . Rabu . 08/01/2025.

 

Sampang, || detikNews86.com – Beberapa bentuk  kekecewaan terhadap pelayanan di Puskesmas Camplong, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang kini kembali jadi perbincangan publik dan menuai  kritikan pedas diberbagai netizen dalam akun tiktok.

 

Bermula adanya kasus penolakan pasien yang alami sakit jantung dan seorang anak alami sakit lada bagian telinga hendak berobat namun ditolak mentah-mentah dengan alasan BPJS libur . Sabtu 04/01/2024. Pekan lalu.

 

Begitu menjadi polemik pelayanan puskemas camplong hingga harus terjadi hal seperti ini , ungkapan rasa kecewapun timbul dari beberapa warga net , sorotan ini terlontar dalam platform TikTok melalui akun Geraknusantra.id.

 

Berbagi kritik dan komentar pedas mucul di kolom komentar, prioritas pelayanan yang menurut mereka baik namun menjungkir  balik dimata publik ,  hingga mengundang banyak masyarakat yang kecewa atas pelayanan puskesmas Camplong. Tak hanya itu , komentar serupa pun juga timbul dari warga setempat yang merasa rugi dan tidak puas atas pelayanan kesehatan di puskesmas Camplong terutama para petugas dalam memberikan pelayanan terbaik dan administrasi.

 

Warganet pun mendesak pemerintah daerah dan dinas terkait untuk segera melakukan evaluasi dan perbaikan di fasilitas kesehatan tersebut.

 

Komentar pedas tertuju pada dinas terkait untuk segera lakukan evaluasi pada petugas yang tidak layak dan berkompeten dalam hal pelayanan publik yang dinilai buruk.

 

 “Kalau sudah banyak keluhan, kok instansi terkait cuma duduk manis aja? Sebaiknya bersihkan semua petugas kesehatan di Puskesmas Camplong, termasuk kepala puskesmasnya.” ungkap kolom komentar @CAPLIN.

 

Lain dengan komentar akun Ashylamasfufah, dirinya menulis komentar mengaku mengalami kendala saat mencoba menggunakan layanan BPJS.

 

“Saya aja bayar, katanya nggak ada layanan BPJS kalau lewat jam kerja,” tulisnya.

 

Tak hanya itu, akun haris_adinata menceritakan pengalaman serupa yang dialami oleh ponakannya.

 

“Dua hari lalu ponakan saya juga ditolak dengan alasan kamar penuh. Tapi Alhamdulillah, saya rujuk ke RS Konah Sampang, diterima dengan baik meskipun kamarnya juga penuh. Tapi ya nggak apa-apa, duduk di ruang tunggu asal diterima,” tulisnya dengan penuh kekesalan.

 

Dalam komentar dan kritik yang begitu kurang nampak baik dimata publik, hal ini semakin kuat dengan predikat buruk atas pelayanan kesehatan yang di lakukan puskesmas Camplong. Kejadian ini juga mencerminkan bahwa petugas di puskesmas tersebut lebih memprioritaskan admistrasi dari pada nyawa pasien yang berobat .

 

Seperti yang diungkapkan oleh akun @lia015. “Hal yang sama juga terjadi pada bapak saya, minta rujukan ke RS Sampang ditolak dengan alasan yang sama, padahal saya orang Camplong,” curhatnya.

 

Dengan bangunan besar serta fasilitas yang dibilang lebih baik dari sebelumnya, tetapi masih ada kendala kamar yang overload seperti netizen dalam kolom komentar.

 

“Yang saya heran lagi, di Puskesmas Camplong, bangunannya besar banget, tapi kamar pasien cuma dua, selebihnya untuk ruang staf. Haha.” tulis Akun BOS MUDA.

 

Dari sejumlah warganet yang berani menyuarakan dalam bentuk kritikan serta komantar , hal demikian dinas terkait untuk segera ambil langkah yang tepat agar hal serupa tidak berkelanjutan di lain waktu. Lakukan penataan ulang baik terkait fasilitas dan kualitas pelayanan dengan tujuan masyarakat mendapatkan perawatan yang lain.

 

Keberadaan fasilitas kesehatan yang memadai dan responsif menjadi harapan utama masyarakat di tengah keluhan yang terus mengemuka, hal demikian juga akan menjadi cermin yang baik dan positif dimata masyarakat.

 

 

 

Robby