Pemagaran Balai Benih Kampung Tambun Desa Karangharja Diduga Dalam Pengerjaanya asal Jadi

oleh
oleh
Share artikel ini

Pemagaran Balai Benih Kampung Tambun Desa Karangharja Diduga Dalam Pengerjaannya Asal Jadi.

DETIKNEWS86.COM
Kabupaten Bekasi – Pemeliharaan pembangunan lingkungan dan pemagaran, pematokan lahan balai benih di Kampung Tambun, Desa Karangharja, Kecamatan Pebayuran, APBD Kabupaten Bekasi tahun anggaran 2023 yang bernilai RP, 625.509.000.( Enam ratus dua puluh lima juta lima ratus sembilan ribu rupiah) yang di kerjakan oleh PT. Putra Pagar Batu, dalam pengerjaannya diduga melenceng dari Spek. sabtu. (8 juli 2023)

Ketika wartawan menyambangi lokasi kegiatan pemagaran tersebut, ada beberapa pekerja yang sedang beristirahat dan kami pun bertanya kepada pekerja, kalau pemagaran ini panjangnya berapa bang.?, jarak tiang ke tiang berapa bang.? dan ini kenapa tidak ada galian pondasi batu kali bang.?.

“Salah satu pekerja menjawab, kalau pajang pemagaran kisaran seratus tujuh puluh meter bang, untuk jarak tiang ke tiang tiga meter bang, dan untuk galian pondasi bawah memang tidak ada bang, jadi hanya pakai selup balokan yang nantinya di ikat setiap tiang lalu di coer,”terangnya

Kepala Koordinator Jabar DPP LSM SIRA (Suara Independen Rakyat Adil ) Yusuf Supriyatna memberikan tanggapannya terkait pemagaran balai benih yang menurut dugaannya ini sudah melenceng dari Spek, karena dengan tidak adanya penggalian pondasi, cuma hanya di plester tipis untuk penopang balokan coran dan mengunakan material adukan pasir semen dan batu seprit, pasirnya pun terlihat merah, dan menurut saya ini di ragukan untuk kualitas dan kuatintasnya, di khawatirkan bangunan tidak bertahan lama.

“Saya minta kepada Dinas terkait untuk terjun langsung kelokasi dan mengecek kegiatan pemagaran yang berlokasi di Desa karangharja, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, agar kegiatan pemagaran tersebut kokoh dan bagus supaya bisa bertahan lama,”ucap Yusup Supriyatna.

( JP/tim