Detiknews86.com – Lampung Barat
Pemerintah pekon Sukaraja Kecamatan Batu Brak Kabupaten Lampung Barat gelar dua agenda penting. Musyawarah Rencana Pembangunan Pekon (Musrenbang Pekon) dan Rembuk Stunting, acara digelar di balai pekon setempat, Senin (18/11/2024).
Acara dihadiri oleh Camat Batu Brak Ruspel Gultom, Kapus Batu Brak Neswan, Kasi PMP kecamatan Batu Brak, Tokoh masyarakat, Kader PKK, Bidan Desa, Pihak Sekolah, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Peratin dan seluruh aparatur pekon.
Camat Batu Brak Ruspel Gultom dalam acara tersebut menyampaikan,” Ucapan terima kasih kepada pemerintah pekon dan semua pihak yang telah hadir dalam acara ini, acara Musrenbang pekon ini adalah kelanjutan dari musyawarah ditingkat pemangku, semua usulan yang telah dibahas atau diusulkan ditingkat pemangku akan dibahas dalam Musrenbang pekon ini, tentu tidak semua usulan akan dapat diakomodir dan direalisasikan, kita dapat melihat unsur kebutuhan yang sangat mendesak dan betul betul dibutuhkan masyarakat, itupun melalui penilaian asas manfaat. Apakah usulan itu benar benar menjadi kebutuhan masyarakat secara umum atau tidak. Jadi bagi Masyarakat agar dapat memprioritaskan apa yang menjadi kebutuhan yang benar benar mendesak pada saat ini, ujarnya.
“Ruspel juga menyingung masalah stunting, ini adalah masalah kita bersama, karena terkait dengan generasi penerus kita, jadi mulai dari ibu hamil mulai harus rajin ke posyandu memeriksa kan kehamilan nya sampai waktu melahirkan, harapan saya untuk kedepannya tidak ada lagi kasus stunting dipekon Sukaraja ini,” tandasnya.
Anton Sabara S.Pd., Peratin pekon Sukaraja masih ditempat yang sama juga mengatakan ,” Alhamdulillah pada hari ini kami pemerintah pekon dapat menggelar dua agenda penting, yaitu Musrenbang pekon dan Rembuk Stunting. Untuk Musrenbang Pekon kami sepenuhnya menyerahkan kepada forum dan masyarakat pekon Sukaraja, apa yang menjadi kebutuhan yang mendesak dipekon ini. Kami pemerintah pekon sebenarnya ingin berbuat lebih banyak lagi untuk pekon ini, tapi keterbatasan anggaran dana desa sehingga kita dahulukan apa yang menjadi kebutuhan prioritas dan mendesak.
” Untuk kasus stunting pekon Sukaraja ini ada tiga kasus, ini sudah menjadi perhatian pemerintah pekon, kami bekerja sama dengan bidan desa agar dapat mengatasi masalah stunting ini, harapan nya tidak ada lagi kasus stunting dipekon Sukaraja ini, pungkasnya.
(Samsun)