Pemerintahan Desa Sukajadi Kecamatan Sukakarya, Adakan Giat Padat Karya Tunai Dana Desa
Bekasi||Jabar||DetikNews86.Com
Pemerintah Desa Sukajadi melakukan kegiatan Padat Karya Tunai Dana Desa yang mana diserap melalui anggaran APBN 2022. Dalam Padat Katya ini terbagi tiga Dusun, yaitu: Dusun 1, Dusun 2 Dan Dusun 3 masing-masing perdusun 70 orang. Dalam Kegiatan Tersebut adalah penanggulangan alur Anak sungai, yang berada di wilayah Sukakerta utama Jalan Raya Sukatani, Pulo Sirih,menuju Pebayuran. Akibat Dari adanya limbah rumah tangga sehingga menyebabkan terjadinya pendangkalan
Rabu (27/07/22).
PJ,Kepala Desa Sukajadi, Agus Salim, SE. yang secara langsung memimpin Dan memonitoring Bersama Babinsa PELDA Musmulyadi Dan Babinkamtibmas AIPDA,Jumadi. Ketua Kelompok GAPOKTAN Desa Sukajadi Acep Sunasep, mengatakan, tujuan dari kegiatan Padat Karya Tunai Dana Desa tersebut untuk membersihkan dan mengangkat sampah dan lumpur yang ada di Anak sungai yang berada di pinggir jalan utama. Mengingat mulai turunnya intensitas hujan akhir-akhir ini.
“Kita melakukan gotong royong bersama masyarakat Desa Sukajadi untuk membersihkan saluran air yang tanahnya mulai tinggi setelah melewati musim hujan,” ucapnya.
Padat Karya Tunai sendiri merupakan program pemerintah berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat desa, khususnya yang miskin dan marginal, bersifat produktif yang mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk menambah pendapatan, mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Acep menjelaskan, setiap tahunnya Pemerintah Desa Sukajadi rutin melaksanakan kegiatan tersebut dengan melibatkan warga lokal yang berada di Desa Sukajadi sebagai salah satu kegiatan untuk meningkatkan kualitas pemberdayaan masyarakat.
“Kegiatan Padat Karya Tunai Dana Desa ini kita jadikan sebagai ajang untuk menumbuhkan budaya gotong royong, kekompakan, dan kebersamaan dalam konteks yang positif. Sehingga tercipta kesadaran di masyarakat tentang pola hidup yang baik terhadap lingkungan,” katanya. Dirinya menambahkan, diharapkan mendapatkan hasil dalam jangka pendek dari kegiatan tersebut nantinya menjadi suatu kebiasaan bagi masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan tempat tinggal mereka agar selalu bersih dan rapi. Pola pikir masyarakat tentang permasalahan sampah juga dapat terbentuk sehingga kedepan diharapkan wilayah Desa Sukajadi Bersih.
“Saya berharap dengan begitu kesadaran masyarakat mulai meningkat tentang kebersihan ini, mereka yang akan menjadi pelopor kebersihan di lingkungan mereka. Hal ini tentu dapat memperindah dan menyehatkan lingkungan tempat tinggal serta mengurangi potensi bencana banjir,” ujarnya.
Rudiansah
