Bekasi : //detiknews86.com/ – Peningkatan Jalan Lingkungan (Jaling) yang berlokasi di Kampung Pule RT 03 RW 002 Desa Karanganyar Kecamatan Karangbahagia Kabupaten Bekasi Jawa Barat, saat pengambilan sempel Cordil diduga tidak profesional secara di tunjuk dan bukan secara bebas, pada Senin (13/11/2023).
Pasalnya, pengambilan sempel tersebut keadaan gelap gulita pada pukul 03.20 WIB sampai dengan selesai, diduga tim Cordil, Pengawas Konsultan dan Dinas terkait bermain curang.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Swadaya Masyarakat (DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi N.Rudiansah saat investigasi di lokasi Cordil angkat bicara bahwa, pengambilan sempel Cordil ini terlihat secara tidak profesional, dan di mana titik untuk di cordil di tunjuk oleh Pengawas Konsultan.
“Dari hasil Cordil hanya 11,5 cm, 12,5 cm, kalau di hitung rata-rata dari tiga titik hasilnya hanya 11,5 cm. Sangat jelas hasilnya kurang maksimal, yang seharusnya ketinggian cor beton 15 cm,”jelas N.Rudiansah.
Di katakan N.Rudiansah, kami menduga ada permainan dari hasil Cordil nantinya. Padahal, sangat terlihat jelas pembangunan jaling tersebut diduga mengurangi volume, seharusnya ketinggian 15 cm dan parahnya lagi pada saat kami mempertanyakan hasil catatan Cordil tidak dikasih tau dan saya menduga nantinya ada permainan dari hasil Cordil dan terlihat hasil Cordil pun tidak langsung diisi.
“Pembangunan jalan lingkungan cor beton diduga cacat mutu dan tidak berkualitas betonnya pun amburadul. Seharusnya pembangunan yang di gelontorkan oleh Pemerintah bagus, berkualitas dan tidak cacat mutu,”cetusnya.
“Pekerjaan sudah di Cordil hasil dari tiga titik diduga tidak maksimal, dan corannya pun retak alias belah. Sedangkan baru hitungan hari cor beton diduga tidak sesuai spesifikasi Rencana Anggaran Belanja (RAB) , kualitasnya pun sangat patut di pertanyakan,”singgung nya. (Sr/tim)