Siantar.//detikNews86.com – Proyek pengaspalan tambal sulam jalan lintas Sumatera (jalinsum) tepat nya berada di km 5 kecamatan Siantar martoba kota Pematangsiantar banyak dikeluhkan pengguna jalan .
Menurut pantauan awak media di lokasi pengerjaan proyek tepat nya berada di depan Gereja Katholik dan SPBU kecamatan Siantar martoba Pematangsiantar terlihat banyak korekan aspal yg berbentuk petak – petak persegi panjang yang ukuran nya bervariasi. Tentunya ini menyebabkan jalan berlubang yang kunjung tidak di tambal kembali.
Banyak pengguna jalan nampak kesusahan melewati korekan aspal tersebut serta berusaha menghindari korekan jalan tersebut karena takut ban kendaraan nya bocor atau pecah serta dapat membahayakan sesama pengguna jalan.
Pematangsiantar
“Ngeri kali memang jalan ini bang, dikorek semua tapi tak di tutup kembali aspal nya, sudah ada seminggu lebih di biarin,” keluh salah satu pengguna jalan.
“Apalagi kalau malam bang, tak kelihatan korekan aspal itu banyak pengendara roda dua terjatuh karena melewati korekan aspal tersebut,” ungkap Junita salah seorang pengguna jalan .
Menurut Junita jalan tang sudah dikorek aspal nya cepat ditutup kembali agar pengendara tidak terganggu.
Ia menambahkan, Pemerintah kota Pematangsiantar melalui Dinas PU seyogyanya harus berkoordinasi dengan kementerian PUPR karena ini jalan lintas Sumatera yang gawean mereka.
“Saya berharap agar pemborong yang mengerjakan proyek tersebut tidak membiarkan jalan yang sudah di korek dibiarkan begitu saja tapi secepat nya ditutup kembali sehingga tidak menimbulkan korban jiwa,” pintanya.
(ibs)